IDENTIFIKASI KERAGAMAN GENETIK DAN UJI DAYA HASIL 272 KLON F1 Ubi Jalar (Ipomoea batatas spp. (L.) Lam) Berdaging Oranye (Orange Fleshed Sweet Potato) DI DESA ARJASARI, KABUPATEN BANDUNG
| Main Author: | R, Recky Dwi |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15481 |
Daftar Isi:
- Keragaman genetik merupakan parameter untuk mengukur dan menjelaskan variasi variasi yang dikendalikan oleh genetik. Dalam pemuliaan tanaman, adanya keragaman mempunyai arti yang sangat penting. Keragaman genetik dapat menurun jika manusia kurang usaha dalam memperluas keragaman genetik tersebut. Keragaman genetik dapat terjadi karena rekombinasi genetik, sampai adanya mutase maupun poliploidi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman genetik pada 272 klon F1 ubi jalar berdaging oranye. Percobaan dilakukan pada bulan Mei 2016 hingga Oktober 2016 di Lahan Percobaan Arjasari Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Kab. Bandung. Percobaan menggunakan rancangan augmented design dengan 272 genotip F1 ubi jalar berdaging oranye sebagai perlakuan dan 7 varietas cek (Kokei, Ayamurasaki, AC Putih, Rancing, Beniazuma, Kidal, dan Naruto Kintoki) yang terbagi dalam 3 blok. Keragaman diestimasi menggunakan Analisis Komponen Utama (PCA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa keragaman genetik pada 272 klon F1 ubi jalar adalah luas, dengan koefisien ketidakmiripan 0.00-3.81. berdasarkan uji LSI terdapat 6 klon yang memiliki penampilan lebih baik dari varietas cek dan terdapat 38 klon yang lolos seleksi berdasarkan preferensi mitra konsumen.