Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Akar dan Fungi Mikoriza Arbuskular terhadap Pertumbuhan Tanaman Teh (Camellia sinensi (L.) O. Kuntze) Belum Menghasilkan
| Main Author: | P, Resha Wulandari |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15289 |
Daftar Isi:
- Salah satu masalah dalam pembibitan teh adalah lambatnya inisiasi dan pertumbuhan akar. Penggunaan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) dan Fungi Mikoriza Arbuskular (FMA) diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi ZPT akar dan FMA yang diberikan pada bibit teh yang memberikan pengaruh terbaik pada pertumbuhan tanaman teh belum menghasilkan. Percobaan dilaksanakan di kebun percobaan Pusat Penelitian Teh dan Kina (PPTK) Gambung, Jawa Barat. Percobaan dilakukan selama enam bulan mulai dari bulan Mei hingga November 2015. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari delapan perlakuan dan diulang sebanyak empat kali. Perlakuannya adalah sebagai berikut : 0 mg mL-1 ZPT + 0 g FMA tan-1; 25 mg mL-1 ZPT + 0 g FMA tan-1; 50 mg mL-1 ZPT + 0 g FMA tan-1; 75 mg mL-1 ZPT + 0 g FMA tan-1; 0 mg mL-1 ZPT + 10 g FMA tan-1; 25 mg mL-1 ZPT + 10 g FMA tan-1; 50 mg mL-1 ZPT + 10 g FMA tan-1; 75 mg mL-1 ZPT + 10 g FMA tan-1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kombinasi perlakuan 50 mg mL-1 ZPT + 0 g FMA tan-1 berpengaruh nyata dan meberikan hasil terbaik terhadap tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, jumlah cabang dan kadar klorofil daun tanaman teh klon Gambung 7.