Viabilitas Bakteri Penambat Nitrogen dan Pelarut Fosfat pada Tiga Formulasi Kompos Azolla sebagai Bahan Pembawa Pupuk Hayati

Main Author: Nurlatipah
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15259
Daftar Isi:
  • Pupuk hayati adalah suatu bahan berisi mikroba hidup yang mampu menghasilkan senyawa yang berperan dalam proses penyediaan unsur hara dalam tanah. Kualitas pupuk hayati dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu bahan pembawa dan dosis inokulan konsorsium bakteri. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bahan pembawa alternatif yang dapat digunakan dalam teknologi pembuatan pupuk hayati dan memperoleh formulasi pupuk hayati yang optimal. Percobaan di laksanakan pada bulan Januari sampai Maret 2015 di Laboratorium Biologi Tanah Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Percobaan menggunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan 2 faktor dan 3 kali ulangan. Faktor pertama yaitu jenis bahan pembawa yang terdiri dari 3 taraf : kompos azolla, kompos azolla dan kompos serasah (1:1), kompos azolla dan gambut (1:1). Faktor kedua yaitu dosis inokulan awal bakteri yang terdiri dari 3 taraf : 30%, 25%, dan 20% inokulan bakteri (v/b). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara bahan pembawa dan dosis inokulan terhadap kandungan P-total akhir pupuk hayati, tetapi tidak terjadi interaksi terhadap populasi semua bakteri dan kandungan N-total akhir. Tidak terdapat perlakuan yang dapat memberikan pengaruh terbaik terhadap populasi akhir mikroba fungsional di dalam pupuk hayati. Pada semua perlakuan, jumlah populasi bakteri masih cukup tinggi mencapai 109 hingga 1011cfu/g.