Fluktuasi Populasi Hama Wereng Batang Coklat (Nilaparvata lugens Stal.) dan Keragaman Musuh Alaminya Pada Padi Sawah Di Desa Cijambu Kecamatan Tanjungsari

Main Author: Ansori, Imam
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15233
Daftar Isi:
  • WBC (Nilaparvata lugens Stal.) merupakan hama penting pada tanaman pangan khusunya tanaman padi. Penelitian bertujuan untuk mempelajari korelasi fluktuasi popuasi WBC pada pertanaman padi dengan faktor abiotik berupa suhu, kelembaban, curah hujan, dan faktor biotik berupa musuh alami. Percobaan ini dilaksanakan di Desa Cijambu, Kecamatan Tanjung Sari Kabupaten Sumedang mulai bulan Januari 2015 - April 2015. Percobaan dilaksanakan menggunakan metode survei dengan memasang perangkap kuning pada lahan persawahan sebanyak 15 perangkap dengan setiap lahan percobaan perangkap dipasang pada 5 titik secara diagonal, serta dilakukan pengamatan langsung / manual pada tiap titik pengamatan. Faktor abiotik (suhu, kelembaban, dan curah hujan) tidak berkorelasi terhadap fluktuasi kepadatan populasi WBC di dataran tinggi dengan ditunjukan analisi regresi masing-masing pada suhu (Y=-2,117+51,674x; R2=0,056; t-hitung<t-tabel 0,805<2,228), curah hujan (Y=0,160+35,160x; R2=0,072; t-hitung<t-tabel 0,974<2,228) , dan jumlah curah hujan (Y=0,116+ 4,693x; R2=0,092; t-hitung<t-tabel 1,056< 2,228). Sedangkan Jumlah individu baru yang dihasilkan WBC pada varietas Ciherang berkisar 103-107. Siklus hidup WBC pada tanaman padi yaitu 35,6 hari. Indeks keragaman musuh alami pada tiga lahan sawah menujukan kondisi lingkungan sedang dengan nilai 1,645. Hasil penelitian menujukan jumlah tangkapan WBC yang didapatkan untuk setiap minggunya di bawah ambang ekonomi yaitu dengan minggu paling banyak sebesar < 1 ekor/rumpun, sehingga di lahan ini tidak diperlukan pengendalian secara kimia.