Penggunaan Azolla pinnata dan Pupuk Hayati untuk Meningkatkan P Tersedia Tanah, Konsentrasi P Tanaman, dan C-organik serta Hasil Padi Sawah (Oryza sativa L.)
| Main Author: | Ridho, Wildan Maulana |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15220 |
Daftar Isi:
- Wildan Maulana Ridho. 2016. Penggunaan Azolla pinnata dan Pupuk Hayati untuk Meningkatkan P Tersedia Tanah, Konsentrasi P Tanaman, dan C-organik serta Hasil Padi Sawah (Oryza sativa L.). Dibimbing oleh Pujawati Suryatmana dan Mieke Rochimi Setiawati. Penggunaan pupuk kimia pada budidaya padi sawah secara terus menerus dan dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan terjadinya penurunan kesuburan dan kesehatan tanah sawah. Penggunaan Azolla dan pupuk hayati secara terpisah telah terbukti dapat meningkatkan kesuburan tanah dan ketersediaan unsur hara pada tanah sawah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi antara pupuk Azolla dan pupuk hayati dalam meningkatkan P tersedia tanah, konsentrasi P tanaman, C-Organik tanah, dan produksi hasil padi. Percobaan ini dilaksanakan di rumah kaca Kebun Percobaan Ciparanje, Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang dengan ketinggian tempat percobaaan sekitar 765 meter diatas permukaan laut (m dpl). Waktu percobaan berlangsung pada bulan Mei 2015 sampai dengan Agustus 2015. Metode penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAK Faktorial) yang terdiri dari dua faktor, dengan total 12 perlakuan dan tiga kali ulangan. Faktor pertama yaitu Azolla yang digunakan (A) terdiri dari empat taraf (0 ton ha-1; 10 ton ha-1; 20 ton ha-1 ; 30 ton ha-1), dan faktor kedua yaitu dosis pupuk hayati (H) yang terdiri dari tiga taraf (0 kg ha-1 ;12.5 kg ha-1; 25 kg ha-1). Terdapat interaksi antara perlakuan Azolla dan pupuk hayati terhadap kandungan P tersedia, tetapi tidak terdapat interaksi terhadap konsentrasi P tanaman, C-organik tanah, anakan produktif, bobot GKP, bobot GKG, bobot 1000 butir GKG, dan persentase gabah hampa. Aplikasi Azolla dan pupuk hayati tidak menunjukkan pengaruh nyata dalam meningkatkan hasil padi sawah (bobot GKP, bobot GKG, Bobot 1000 butir GKG, dan persentase gabah hampa).