Pertumbuhan dan Hasil Benih Bawang Putih (Allium sativum L.) Varietas Lumbu Hijau dan Tawangmangu Baru yang Diaplikasikan Paclobutrazol di Dataran Medium

Main Author: Nurindah, Nadia
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15126
Daftar Isi:
  • Penanaman benih bawang putih di dataran medium terkendala oleh kondisi suhu yang tinggi sehingga mengakibatkan peningkatan aktivitas giberelin yang berdampak pada penghambatan hasil fotosintat ke pembentukkan umbi, sehingga perlu didukung dengan aplikasi paclobutrazol pada konsentrasi yang tepat dan benih varietas unggul. Percobaan ini bertujuan untuk menetapkan konsentrasi paclobutrazol pada varietas yang paling tepat dalam menghasilkan benih berkualitas di dataran medium. Percobaan dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran dengan ketinggian tempat 829 meter di atas permukaan laut. Percobaan ini menggunakan Rancangan Petak Terbagi (Split Plot) dengan tiga ulangan yang terdiri dari sepuluh kombinasi perlakuan antara benih bawang putih varietas Lumbu Hijau dan Tawangmangu Baru sebagai petak utama dan konsentrasi paclobutrazol (0 mg L-1, 125 mg L-1, 250 mg L-1, 375 mg L-1, dan 500 mg L-1) sebagai anak petak. Hasil percobaan menunjukkan tidak ada pengaruh interaksi antara varietas bawang putih dengan konsentrasi paclobutrazol pada semua variabel pengamatan yang diamati. Varietas Lumbu Hijau menghasilkan tinggi tanaman yang lebih tinggi dibandingkan Tawangmangu Baru. Paclobutrazol 125 mg L-1 menghasilkan kualitas benih yang lebih tinggi, namun menghambat tinggi tanaman dan jumlah daun serta menurunkan persentase tanaman setiap waktu panen, bobot segar tanaman, bobot kering tanaman, bobot kering umbi, dan jumlah siung per umbi.