Aplikasi Biofosfat dan Kompos Biochar (Komchar) Untuk Meningkatkan KTK, Ketersediaan P dan Hasil Tanaman Padi Berbasis Teknologi IPAT BO
Main Author: | Saragih, Kristof |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15038 |
Daftar Isi:
- Penggunaan pupuk anorganik secara intensif dapat mempercepat degradasi lahan. Biofosfat dan komchar merupakan amelioran yang dapat digunakan untuk meningkatkan kesuburan tanah dan hasil tanaman. Percobaan untuk mengetahui pengaruh biofosfat dan komchar dalam meningkatkan KTK, P tersedia dan hasil tanaman padi berbasis teknologi IPAT-BO telah dilakukan pada bulan Desember 2014 hingga April 2015 di SPLPP Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Ciparay. Percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari dua faktor dan tiga kali ulangan. Faktor pertama adalah dosis biofosfat yang terdiri dari empat taraf (b0=0 kg ha-1, b1=36 kg P2O5- SP-36, b2=28 kg P2O5- biofosfat, b3= 36 kg P2O5- biofosfat) dan faktor yang kedua adalah dosis kompos biochar yang terdiri dari 5 taraf (k0= 0 ton ha-1, k1= 1 ton ha-1, k2 = 2 ton ha-1, k3= 3 ton ha-1 , k4=4 tonha-1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara pemberian biofosfat dan komchar memberikan pengaruh nyata terhadap gabah kering giling tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap anakan produktif dan P tersedia. Aplikasi pemberian163 kg ha-1 biofosfat dengan komchar 3 ton ha-1 mampu memberikan hasil tertinggi yaitu 9,20 kg/petak atau sekitar 7,6 ton ha-1 gabah kering giling (meningkat 9,26% dari perlakuan control).