Keragaman dan Kelimpahan Serangga Hama dan Musuh Alami pada Pertanaman Padi yang Tercemar Limbah Industri Tekstil (Studi Kasus di Kampung Cipasir Desa Linggar Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung)
Main Author: | Hutapea, Yitzhak Nazareth |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/14959 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Yitzhak Nazareth. 2014. Keragaman dan kelimpahan serangga hama dan musuh alami pada pertanaman padi yang tercemar limbah industri tekstil (Studi Kasus di Kampung Cipasir Desa Linggar Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung). Dibimbing oleh Siska Rasiska dan Fitri Widiantini Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman dan kelimpahan serangga hama dan musuh alami pada pertanaman padi yang tercemar limbah industri tekstil. Pengamatan dilaksanakan di Desa Linggar yang merupakan desa yang terparah terkena dampak cemaran limbah industri tekstil di Kecamatan Rancaekek. Pengamatan dilakukan per minggu selama delapan minggu dari bulan Maret sampai dengan Mei 2014. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan penentuan lokasi tertentu (Purposive Random Sampling). Penelitian dilaksanakan di dua lahan berbeda milik warga dengan jarak 5 m dan 15 m dari sumber pencemar limbah. Pengambilan sampel dilakukan dengan 3 metode yaitu perangkap kuning, perangkap jaring dan menggunakan tangan. Pengambilan sampel dilakukan pada lahan yang berukuran 7 m x 7 m dengan metode diagonal sistematis. Data penunjang yang diamati meliputi suhu, curah hujan, kecepatan angin, kelembaban nisbi dan gulma yang terdapat pada lahan sampel. Jumlah serangga yang tertangkap pada penelitian ini sejumlah 1430 ekor yang terdiri dari 11 ordo, 16 famili, 25 genus dan 26 spesies, dengan persentase herbivor 65 % dan musuh alami 35 %. Nephotettix spp., Nephotettix virescens, Recilia dorsalis, Orseolia oryzae, Atherigona exigua merupakan serangga hama dengan kelimpahan tertinggi pada lahan sawah yang berjarak 5 m dan 15 m dari sumber pencemar. Musuh alami dengan kelimpahan tertinggi pada lahan 5 m dan 15 m dari sumber pencemar adalah Amauromorpha accepta, Agriocnemis pygmaea dan Curinus coerulens. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pada dua sawah tercemar yang berjarak 5 m dan 15 m dari sumber pencemaran mempunyai keragaman dan kelimpahan serangga hama dan musuh alami pada kategori sedang. Kata kunci: keragaman, kelimpahan, limbah, padi, industri tekstil.