Pengaruh Dosis Azotobacter sp. dan Pseudomonas sp. terhadap Efisiensi Degradasi Hidrokarbon, Populasi Azotobacter sp. dan Jamur Petrofilik Indigenous dalam Bioremediasi Hidrokarbon Minyak Bumi

Main Author: L, Ardy Berton C
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/14832
Daftar Isi:
  • Bioremediasi adalah proses pengolahan limbah pada lahan yang terkontaminasi dengan memanfaatkan makhluk hidup seperti mikroorganisme untuk mengurangi konsentrasi atau menghilangkan daya racun dari bahan pencemar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Azotobacter sp. dan Pseudomonas sp. terhadap efisiensi degradasi hidrokarbon, populasi Azotobacter sp. serta populasi jamur petrofilik indigenous dalam proses bioremediasi hidrokarbon minyak bumi. Percobaan dilaksanakan dari bulan April hingga Agustus 2013 di rumah kaca Kebun Percobaan, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Jatinangor dengan ketinggian ±782 m di atas permukaan laut. Percobaan menggunakan rancangan acak kelompok pola faktorial dengan 2 faktor dan 3 kali ulangan. Faktor pertama yaitu dosis Azotobacter sp. yang terdiri dari 4 taraf (0, 1%, 2% dan 3% ; % v/m), faktor kedua yaitu dosis Pseudomonas sp. yang terdiri dari 4 taraf (0%, 1%, 2%, 3% ; % v/m). Hasil percobaan menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara dosis Azotobacter sp. dan dosis Pseudomonas sp. terhadap efisiensi degradasi hidrokarbon, populasi Azotobacter sp, dan populasi jamur petrofilik indigenous. Terdapat pengaruh mandiri dosis Azotobacter sp. yang berpengaruh nyata terhadap peningkatan efisiensi degradasi hidrokarbon dimana taraf perlakuan dosis 3% Azotobacter sp. dapat meningkatkan efisiensi degradasi hidrokarbon.