PENGARUH DOSIS MINYAK CENGKEH DAN RUANG SIMPAN TERHADAP VIABILITAS DAN VIGOR BENIH KEDELAI (Glycine max (L.) Merr.)

Main Author: N, Syifa Intan
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/14817
Daftar Isi:
  • Syifa Intan Nurfadilah. 2013. Pengaruh Dosis Minyak Cengkeh dan Ruang Simpan terhadap Viabilitas dan Vigor Benih Kedelai (Glycine max (L.) Merr.). Dibimbing oleh Sumadi dan Anne Nuraini. Penyimpanan benih merupakan salah satu penanganan pasca panen yang bertujuan untuk mempertahankan viabilitas benih sebelum digunakan. Percobaan ini bertujuan untuk memperoleh kombinasi dosis minyak cengkeh dan ruang simpan terbaik dalam mempertahankan viabilitas dan vigor benih kedelai selama penyimpanan. Percobaan dilakukan sejak April 2013 sampai Juli 2013 di Laboratorium Teknologi Benih dan Laboratorium Analisis Tanaman Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 10 kombinasi perlakuan dosis minyak cengkeh dan ruang simpan, dan diulang tiga kali. Dosis minyak cengkeh yang diaplikasikan yaitu tanpa minyak cengkeh, dosis minyak cengkeh 0,5 ml/kg benih kedelai, 1,0 ml/kg benih kedelai, 1,5 ml/kg benih kedelai, dan 2,0 ml/kg benih kedelai. Ruang simpan yaitu terdiri dari suhu kamar dan ruang pendingin. Perbedaan antar perlakuan diuji dengan menggunakan uji F, sedangkan menguji perbedaan nilai rata-rata perlakuan digunakan Uji Jarak Berganda Duncan (DMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil percobaan menunjukkan bahwa dosis minyak cengkeh dan ruang simpan berpengaruh terhadap persentase kerusakan benih 2 BSP dan 3 BSP, indeks vigor 1 BSP, dan daya hantar listrik 2 BSP, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah populasi hama, kadar air benih, daya berkecambah, dan bobot 100 butir benih. Dosis minyak cengkeh 0,5 ml/kg benih yang disimpan pada suhu kamar dan ruang pendingin menunjukkan pengaruh yang sama terhadap jumlah populasi hama, persentase kerusakan benih, kadar air benih, daya berkecambah, indeks vigor, bobot 100 butir benih, dan daya hantar listrik. Kata Kunci : Benih Kedelai, Minyak Cengkeh, Ruang Simpan, Viabilitas dan