Variabilitas Fenotipik 57 Aksesi Kacang Bambara (Vigna Subterranea (L.) Verdc) Berdasarkan Karakter Morfologi di Jatinangor

Main Author: Anggita, Angga Tri
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2013
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/14454
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Angga Tri Anggita Wibowo. 2013. Variabilitas Fenotipik 57 Aksesi Kacang Bambara (Vigna Subterranea (L.) Verdc) Berdasarkan Karakter Morfologi di Jatinangor. Dibimbing oleh Dedi Ruswandi dan Ade Ismail. Kacang Bambara (Vigna subterranea (L.) Verdc) merupakan salah satu tanaman kacang-kacangan yang kaya akan protein. Di Indonesia kacang Bambara tersebar luas di beberapa daerah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, NTB, dan NTT. Laboratorium Pemuliaan Tanaman Universitas Padjadjaran memiliki koleksi 57 aksesi kacang Bambara yang merupakan hasil eksplorasi dari berbagai wilayah di Jawa Barat dan Jawa Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai variabilitas fenotipik 57 aksesi kacang Bambara berdasarkan karakter morfologi di Jatinangor. Percobaan ini dilaksanakan dari bulan November 2011 sampai Februari 2012 di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Jatinangor dengan ketinggian 753 m di atas permukaan laut (dpl). Jenis tanah Inceptisol dan termasuk tipe iklim C (agak basah) berdasarkan klasifikasi Schmidt-Ferguson. Percobaan ini dilakukan dengan mengunakan metode tanpa rancangan tata ruang. Data dianalisis dengan analisis komponen utama (PCA) dan analisis kluster. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat variabilitas fenotipik yang luas pada 57 aksesi kacang Bambara dengan jarak antara nilai minimum dan maksimum yang begitu jauh pada karakter jumlah daun, panjang tangkai daun, diameter tanaman, tinggi tanaman dan bobot 100 biji. Analisis komponen utama dan analisis kluster pada 57 aksesi kacang Bambara adalah luas, dengan jarak euclidean pada dendogram 0.05 – 4.10 dan terdapat 9 aksesi yang terpisah jauh dari kelompoknya, yaitu KB KB 43, KB 40, KB 41, KB 19, KB 16, KB 52, KB 51, KB 53 dan KB 50. Kata Kunci : Kacang Bambara, Variabilitas Fenotipik, Analisis Komponen Utama (PCA), Analisis Kluster