Pembuatan dan Karakterisasi Membran Komposit dari Selulosa Rami (Boehmeria nivea (L.) Gaud.) Hasil Biodegumming dan Karbon Aktif sebagai Membran Mikrofiltrasi
| Main Author: | Fitri, Desi Meliani |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/13232 |
Daftar Isi:
- PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI MEMBRAN KOMPOSIT DARI SELULOSA RAMI (r nivea (L.) Gaud.) HASIL BIODEGUMMING DAN KARBON AKTIF SEBAGAI MEMBRAN MIKROFILTRASI Penulis : Desi Meliani Fitri Pembimbing : Asri Peni Wulandari, M.Sc.,Ph.D., Dr. E. Evy Ernawati, M.Si. ABSTRAK Teknologi membran selulosa asetat banyak diaplikasikan sebagai membran mikrofiltrasi yang dapat memisahkan koloid tersuspensi dan partikel ukuran 0,1 – 0,2 µm. Kandungan selulosa yang tinggi dari serat rami (Boehmeria nivea (L.) Gaud) dapat diaplikasikan untuk pembuatan membran. Peningkatan kinerja membran dapat dikompositkan dengan bahan aditif berupa karbon aktif untuk meningkatkan penghambatan pertumbuhan mikroorganisme. Tujuan Penelitian adalah mengetahui proses pembuatan membran komposit berbahan baku serat rami dengan karbon aktif dan mendapatkan karakter serta kinerja yang dapat memenuhi sebagai membran mikrofiltrasi. Pembuatan membran meliputi tahapan: produksi -selulosa dengan proses degumming dan bleaching; asetilasi selulosa; pembuatan membran mikrofiltrasi, karakterisasi , dan pengujian kinerjanya. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa karakter membran yang dihasilkan mempunyai kadar selulosa 94 %, kadar asetil 35 % dengan pola diasetil asetat. Hasil spektrum Fourier Transform Infra Red (FTIR) menunjukkan bahwa pita serapan terbesar adalah pada panjang gelombang 3344,25 cm-1 dan panjang gelombang 2162 cm-1 . Transisi vibrasi pada spektrum FTIR tersebut terlihat adanya interaksi selulosa asetat dengan pelarut. Hasil SEM menunjukkan bahwa membran komposit selulosa asetat serat rami-karbon aktif yaitu memiliki morfologi diameter pori 2,1 - 3,9 µm. Hasil pengujian kinerja membran memberikan nilai rejeksi 67 % dan fluks 19,083 L. m-2.jam-1.atm-1 dan dapat menurunkan konsentrasi bakteri E.coli sebanyak 33 %. Hasil membran selulosa asetat serat rami ini menunjukkan potensi untuk dapat dikembangkan sebagai produk mikrofiltrasi. Kata kunci: bakteri, karbon aktif, membran, selulosa asetat.