PELAKSANAAN SISTEM JUAL BELI MURABAHAH TERHADAP PEMBIAYAAN RUMAH DI BANK JABAR BANTEN SYARIAH CABANG BANDUNG BERDASARKAN FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 4/DSN-MUI/IV
Daftar Isi:
- PELAKSANAAN SISTEM JUAL BELI MURABAHAH TERHADAP PEMBIAYAAN RUMAH DI BANK JABAR BANTEN SYARI’AH CABANG BANDUNG BERDASARKAN FATWA DEWAN SYARI’AH NASIONAL MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 4/DSN-MUI/IV/2000 TENTANG MURABAHAH Arum Maulana Drajat 110110070091 ABSTRAK Mempunyai rumah sendiri merupakan impian bagi setiap orang, bahkan menjadi kebutuhan pokok manusia yang harus dipenuhi. Masalahnya, tidak setiap orang mampu untuk membeli rumah dengan cara tunai, sehingga mereka mencari solusinya dengan cara membeli dengan angsuran melalui bank syari’ah dengan menggunakan sistem jual beli murabahah. Permasalahan hukum yang penulis kaji dalam skripsi ini adalah mengenai perlindungan hukum bagi BJB Syari’ah Cabang Bandung dalam pelaksanaan pembiayaan rumah dengan sistem jual beli murabahah dan hambatan dalam pelaksanaan pembiayaan rumah dengan sistem jual beli murabahah di BJB Syari’ah Cabang Bandung. Penulisan hukum ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif yaitu melakukan inventarisasi hukum positif yang berkaitan dengan efektifitas peraturan perundang-undangan. Spesifikasi penelitian bersifat deskriptif analitis, yaitu menggambarkan dan menganalisis permasalahan dikaitkan peraturan perundang-undangan yang relevan. Perlindungan hukum terhadap bank syari’ah dalam pelaksanaan pembiayaan rumah dengan sistem jual beli murabahah, dapat ditempuh melalui tindakan preventif dan tindakan refresif. Tahap preventif ditempuh pada saat bank syari’ah melakukan analisis permohonan pembiayaan, tahap perjanjian, tahap jaminan dan tahap pengawasan, sedangkan untuk tahap refresif dapat ditempuh melalui penyelamatan pembiayaan dan penyelesaian pembiayaan bermasalah melalui penagihan secara terus menerus, eksekusi jaminan dan terakhir menempuh upaya penyelesaian hukum secara litigasi. Jumlah serta kemampuan sumber daya manusia di bank syari’ah yang sangat minim serta adanya ketentuan Fatwa Dewan Syari’ah Nasional Majelis Ulama Indonesia Nomor 4/DSN-MUI/IV/2000 tentang murabahah, yang dalam pelaksanaannya berbeda dengan ketentuan hukum positif, menjadi faktor penghambat bagi bank syari’ah dalam melaksanakan pembiayaan rumah dengan sistem jual beli murabahah. THE SYSTEM IMPLEMENTATION SALES AND MURABAHAH AGAINTS HOME FINANCING AT A BANK IN WEST JAVA AND BANTEN SYARIA THE BRANCH OF BANDUNG BASED ON RELIGIOUS ADVICES COMMISSTION OF THE COUNCIL SYARIA NATIONAL MAJELIS ULAMA INDONESIA NUMBER 4/DSN- MUI/IV/2000 ABOUT MURABAHAH Arum Maulana Drajat 110110070091 ABSTRACT Have their own house is a dream for everyone, even be of basic needs of man that must be fulfilled.The problem, not everyone can afford to buy a house, by means of cash so that they find the solution by buying by installments through bank syaria by using a system of sales and murabahah. Legal issues writer consider in a thesis it is about legal protection of Bank in West Java and Banten Syaria the Branch of Bandung in the implementation of home financing with a system of sales and murabahah and an impediment in the implementation of home financing with a system of sales and murabahah at a Bank in West Java and Banten Syaria the Branch of Bandung. The writing of this law is the juridical normative approach using the method that is doing an inventory of positive law with regard to the effectiveness of legislation. Research is a descriptive analytical specifications, which describe and analyze problems linked to the relevant legislation. Protection of the law on bank syaria in the implementation of home financing sales and murabahah, with the system can be done through preventive measures and actions refresif. The stage of preventive taken at the time of syariah banks do the analysis afterwards entreaty financing, the stage of a treaty, the stage of assurance and monitoring, as for phase refresif can be done through rescue and the completion of financing npl through billing consistently, the execution of assurance and last take a settlement effort law in litigation. The number and the ability of human resources in bank syaria that was very minimal as well as the presence of the provisions of religious advices Commisstion of the Council Syaria National Majelis Ulama Indonesia number 4/DSN-MUI/IV/2000 about murabahah, which in practice different positive, with the provisions of the law be a contributing factor inhibitor for bank syaria in carrying out home financing with a system of sales and murabahah.