PEMANFAATAN BIJI PEPAYA MUDA (Carica papaya L.) UNTUK MENINGKATKAN KEMATANGAN GONAD PADA IKAN NILEM (Osteochilus hasselti C.V)
Daftar Isi:
- Pemberian tepung biji pepaya muda bertujuan untuk meningkatkan tingkat kematangan gonad pada ikan nilem. Penelitian ini dilakukan di Hatchery, Kolam Ciparanje, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Pelaksanaanya dimulai dari tanggal 1 Maret 2013 sampai dengan 1 Mei 2013. Induk ikan nilem yang digunakan memiliki bobot rata-rata 107,09 ± 12,19 gram. Jumlah tepung biji pepaya muda yang diberikan yaitu, 0,75, 1,00, 1,25 g/ kg bobot ikan dan 0 g/kg bobot ikan (tanpa pemberian). Wadah pemeliharaan ikan yang digunakan adalah bak dari fiber berukuran 70 x 70 x 100 cm dengan tinggi air 40 cm. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan tiga ulangan. Parameter tingkat kematangan gonad yang diamati adalah Gonado Somatik Indeks (GSI), jumlah telur, diameter telur, dan pergerakan inti telur, serta kualitas air sebagai parameter penunjang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tepung biji pepaya muda sebanyak 1 g/ kg bobot induk ikan nilem memberikan nilai GSI dan jumlah telur yang tinggi dengan rata-rata persentase 9,5 ± 0,6 % dan 163 ± 5 (butir/ g bobot induk), diameter telur 0,34 ± 0,02 (mm), dan pergerakan inti telur yang telah mencapai Germinal Visicle Break Down (GVBD) adalah 89,65 %.