PENGARUH BERBAGAI KONSENTRASI SARI BUAH MARKISA KUNING (Passiflora flavicarpa) SEBAGAI PERENDAM DAGING AYAM BROILER TERHADAP DAYA AWET
Daftar Isi:
- PENGARUH BERBAGAI KONSENTRASI SARI BUAH MARKISA KUNING (Passiflora flavicarpa) SEBAGAI PERENDAM DAGING AYAM BROILER TERHADAP DAYA AWET Shelviani ABSTRAK Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan November 2013 di Laboratorium Teknologi Pengolahan Produk Peternakan, Universitas Padjadjaran Sumedang. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh berbagai konsentrasi markisa kuning (Passiflora flavicarpa) sebagai perendam daging ayam broiler terhadap daya awet (awal kebusukan, pH dan jumlah total bakteri) dan pada tingkat berapa persen perendaman daging ayam broiler dengan menggunakan sari buah markisa kuning menghasilkan waktu awal kebusukan yang lama, pH terbaik dan total bakteri sedikit. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 5 perlakuan (P0= Tanpa perendaman, P1=5%, P2=10%, P3=15% dan P4=20%) dan 4 ulangan yang menghasilkan 20 satuan percobaan. Analisis data menggunakan Sidik Ragam dan uji lanjut dengan Uji Berganda Duncan untuk mengetahui pebedaan setiap perlakuan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan sari buah markisa kuning pada konsentrasi 15% sebagai perendam daging ayam broiler menghasilkan waktu awal kebusukan terlama 840,25 menit, pH terbaik 5,43 dan total bakteri 8,80 x 105 CFU/gram. Kata Kunci : sari buah markisa kuning, awal kebusukan, pH dan total bakteri