FASIES DAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN FORMASI LOWER TALANG AKAR BERDASARKAN DATA CORE, WIRELINE LOG DAN FMI PADA LAPANGAN KECOK, SUB CEKUNGAN JAMBI, CEKUNGAN SUMATERA SELATAN
Daftar Isi:
- Daerah Studi Lapangan Kecok ini berada pada Formasi Lower Talang Akar, Sub-cekungan Jambi, Cekungan Sumatera Selatan, yang didominasi oleh litologi klastik seperti batupasir, batulempung dan batubara. Data - data yang dipergunakan dalam analisis Fasies terdiri dari data batuinti (core), log sumuran, dan data FMI. Data Core yang dimiliki merupakan laporan dari perusahaan, data well log berupa data LAS (soft file), dan data FMI. Berdasarkan deskripsi data core didapatkan 5 Lithofaises yaitu, massive shale, massive sandstone, crossbedded very coarse sandstone, massive conglomerate. Struktur sedimen yang berkembang yaitu cross bedding, paralel laminasi, dan masif. Berdasarkan data FMI Asosiasi fasies pada lapangan kecok antara lain Braided Fluvial, Fluvial Distributery Channel, Tidal Distributary Channel, Marsh, Mouth Bar, dan Prodelta. Analisis pola kurva log gamma ray (GR) pada sumur KECOK-2, dengan interval yang telah disesuaikan dengan interval analisis FMI yang merupakan interval penelitian, didapat 4 pola kurva log gamma ray, yaitu Blocky/Cylindrical, . yaitu Blocky/Cylindrical, Bell Shape, Funnel Shape dan Serrated. Berdasarkan karakteristik fasies dan lingkungan pengendapan daerah penelitian telah terjadi perubahan lingkungan pengendapan pada daerah penelitian dari lingkungan fluvial braided hingga lingkungan delta. Perubahan lingkungan ini terjadi pada saat proses transgressi.