Perbedaan Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik (In Vitro) Beberapa Varietas Jerami Sorgum biji (Sorghum bicolor)
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan kecernaan bahan kering dan bahan organik (in vitro) beberapa varietas jerami sorgum biji (Sorghum bicolor). Penelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi Ternak Ruminansia dan Kimia Makanan Ternak, Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Sumedang pada bulan Februari 2013. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan penarikan anak-contoh (subsampling) yang terdiri dari 5 perlakuan, yaitu P1(Jerami Sorgum Varietas Batari, P2 (Jerami Sorgum Varietas Cantel), P3 (Jerami Sorgum Varietas Kawali), P4 (Jerami Sorgum Varietas UNPAD 1.1, P5 (Jerami Sorgum Varietas UPCA-S1), setiap perlakuan diulang 2 kali dan diambil 3 subulangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kecernaan bahan kering dan bahan organik pada beberapa varietas jerami sorgum biji (Sorghum bicolor). Jerami sorgum varietas UPCA-S1, Cantel dan Batari mempunyai kecernaan bahan kering dan bahan organik yang tidak berbeda, yaitu kecernaan bahan kering 48,93 %, 46,87% dan 45,8%, sedangkan kecernaan bahan organik 50,11%, 48,29% dan 46,89%, berturut-turut.