Representasi Pemerintah Indonesia Terkait Perdagangan Manusia dalam Enam Artikel The Jakarta Post: Kajian Analisis Wacana Kritis Model Norman Fairclough
Daftar Isi:
- Penelitian ini berjudul “Representasi Pemerintah Indonesia Terkait Perdagangan Manusia dalam Enam Artikel The Jakarta Post: Kajian Analisis Wacana Kritis Model Norman Fairclough”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis cara yang digunakan The Jakarta Post untuk merepresentasikan pemerintah Indonesia dan untuk mendeskripsikan hal yang melatarbelakangi The Jakarta Post dalam merepresentasikan pemerintah Indonesia terkait perdagangan manusia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Representasi pemerintah Indonesia dianalisis menggunakan analisis wacana kritis model Norman Fairclough melalui dua dimensi, yaitu dimensi tekstual dan dimensi praktik sosiokultural. Pada dimensi tekstual digunakan analisis transitivitas milik Halliday dan pada dimensi praktik sosiokultural digunakan analisis tataran situasional, institusional, dan sosial milik Norman Faiclough. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada dimensi tekstual, pemerintah Indonesia direpresentasikan secara negatif melalui proses material, relasional, behavioral, dan verbal dan secara positif melalui proses mental. Hasil penelitian lain menunjukkan bahwa pada dimensi praktik sosiokultural, pemerintah Indonesia direpresentasikan secara negatif pada tataran situasional, institusional, dan sosial.