Daftar Isi:
  • Limbah lumpur minyak bumi hasil pengolahan minyak bumi bersifat toksik terhadap lingkungan dengan kandungan TPH yang tinggi. Solusi masalah tersebut adalah penggunaan mikroorganisme Acinetobacter sp. dan Azotobacter spp. dalam proses fitoremediasi pada tanaman sorgum (Sorghum bicolor). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Acinetobacter sp. dan Azotobacter spp. terhadap proses fitoremediasi limbah minyak bumi pada tanaman sorghum (Sorghum bicolor). Penelitian dilaksanakan dari bulan Januari 2012 hingga Juli 2012 dalam rumah plastik di kebun percobaan Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok pola faktorial yang terdiri atas 2 faktor. Faktor pertama yaitu perlakuan Azotobacter yang terdiri atas 4 taraf dan perlakuan kedua yaitu perlakuan Acinetobacter yang terdiri dari 3 taraf. Total kombinasi perlakuan adalah 12 kombinasi perlakuan dengan 3 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi serta kombinasi konsentrasi antara Azotobacter dan Acinetobacter terhadap efisiensi biodegradasi hidrokarbon, total populasi Acinetobacter, dan pertumbuhan tanaman sorgum yaitu tinggi tanaman, nisbah pupus akar, dan luas area daun. Kombinasi tanpa pemberian Azotobacter spp. dengan 2,5% Acinetobacter sp. mampu meningkatkan efisiensi biodegradasi hidrokarbon. Kombinasi 2% Azotobacter spp. dengan 5% Acinetobacter sp. mampu meningkatkan total populasi Acinetobacter. Kombinasi 2% Azotobacter spp. dengan 2,5% Acinetobacter sp. serta kombinasi 1% Azotobacter spp. dengan 5% Acinetobacter sp. mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman sorgum yaitu tinggi tanaman, nisbah pupus akar dan luas area daun.