SINTESIS DAN KARAKTERISASI CMC DARI TANAMAN ECENG GONDOK UNTUK DIAPLIKASIKAN SEBAGAI BINDER ANODA BATERAI LI-ION

Main Author: Susanty
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/12344
Daftar Isi:
  • Baterai Lithium ion merupakan sumber energi yang banyak digunakan dalam berbagai perangkat elektronik portabel. Hal ini karena baterai Lithium ion memiliki kapasitas yang besar dan umur pakai yang panjang. Salah satu yang menentukan terhadap kinerja baterai Lithium ion adalah adanya zat perekat yang berfungsi untuk merekatkan antar partikel pada material aktif elektroda baterai. Carboxymethyl cellulose (CMC) merupakan perekat berbasis air yang dapat digunakan pada baterai Lithium ion. CMC dapat disintesis dari berbagai tumbuhan, seperti tanaman eceng gondok yang merupakan gulma namun memiliki kadar selulosa yang cukup tinggi. Metode yang dilakukan meliputi isolasi selulosa, sintesis CMC melalui tahap alkalisasi menggunakan NaOH dan karboksimetilasi menggunakan ClCH2COONa dan karakterisasi CMC. Hasil spektra FTIR menunjukkan CMC dari batang eceng gondok Memiliki bilangan gelombang pada rentang 1330-1400 cm-1 disebabkan oleh pergeseran gugus CH2 dan OH. Terdapatnya pita penyerapan yang kuat disekitar 1600 cm-1 membuktikan adanya gugus karboksil (COO¯) dan 1415 cm-1 diberikan untuk gugus karboksil sebagai garam. Adanya pita penyerapan di atas 3400 cm-1 disebabkan oleh streching dari gugus hidroksil (-OH). Berdasarkan uji kemurnian, dari tiga sampel yang diuji (CMC 40, 60 dan 100 mesh), memiliki kemurnian sama yaitu 99,9%.