Senyawa flavonoid dari Garcinia cymosa dan Aktivitas Sitotoksiknya Terhadap Sel Kanker Payudara MCF-7

Main Author: Surur, Laelatus
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/12203
Daftar Isi:
  • Garcinia cymosa adalah tanaman dari genus Garcinia dan termasuk dalam keluarga Guttiferae, tanaman ini tumbuh di hutan tropis Indonesia. Tanaman ini dilaporkan sebagai sumber senyawa metabolit sekunder, salah satunya yaitu senyawa flavonoid yang bermanfaat sebagai anti-inflamasi, antibakteri, antimutagenik, anti-oksidan, sitotoksik, dan anti-HIV. Saat ini penelitian mengenai senyawa bioaktif yang terkandung di dalam G. cymosa belum banyak dilakukan, sehingga penelitian ini sangat diperlukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengisolasi, menentukan struktur, dan aktivitas senyawa flavonoid yang terkandung dalam kulit batang G. cymosa terhadap sel kanker payudara MCF-7. Kulit batang G. cymosa dimaserasi dengan pelarut etil asetat. Ekstrak etil asetat kemudian dipisahkan dan dimurnikan dengan metode kromatografi, sehingga diperoleh isolat murni F6bV berbentuk padatan amorf berwarna kuning. Isolat murni F6bV ditentukan struktur kimianya dengan metode spektroskopi IR, UV, 1H-NMR, 13C-NMR, 1H-1HCOSY, HMQC, HMBC, dan spektroskopi massa, sehingga diperoleh dugaan bahwa isolat F6bV adalah senyawa biflavonoid yaitu 5,7,4`,5``,7``,3```,4```-heptahidroksi-flavanon- 3,8``–flavon (morelloflavon) dengan rumus molekul C30H20O11. Hasil uji aktivitas sitotoksik isolat F6bV aktif terhadap sel kanker payudara MCF-7 dengan nilai IC50 55,83 ppm.