PEMBUATAN MEMBRAN KONDUKTIF IONIK BERBASIS POLISTIRENA TERSULFONASI DENGAN MATRIKS BIOSELULOSA DAN ADITIF ASAM FOSFAT

Main Author: Naumi, Fadlinatin
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/12041
Daftar Isi:
  • Sel bahan bakar membran penukar proton (PEMFC) dan sel bahan bakar metanol (DMFC) menjadi salah satu energi yang memiliki kemajuan besar. Membran komersil yang sering digunakan pada PEMFC dan DMFC adalah membran Nafion®. Namun, Nafion® memiliki beberapa kekurangan seperti biaya tinggi, suhu operasi terbatas, dan permeabilitas bahan bakar yang tinggi. Oleh karena itu, dikembangkan membran berbasis polistirena tersulfonasi (sPS) sebagai membran polimer alternatif pengganti. Membran berbasis polistirena tersulfonasi dengan penambahan matriks bioselulosa dan aditif asam fosfat dibuat pada penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh penambahan aditif asam fosfat terhadap sifat konduktivitas ionik dan morfologi membran polistirena tersulfonasi bermatriks bioselulosa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas pembuatan membran dengan teknik rol dan tekan panas melalui matriks dan karakterisasi membran. Membran sPS dikarakterisasi untuk mengetahui adanya gugus sulfonat dan interaksi antarmolekul dalam membran menggunakan FTIR, dikarakterisasi morfologi dan komposisi atomnya menggunakan SEM-EDX, diuji konduktivitas ioniknya menggunakan EIS, diuji kestabilan ketahanan panas menggunakan DSC, dan diuji serapan airnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan asam fosfat dapat memodifikasi interaksi antara polistirena dengan bioselulosa dan menghasilkan konduktivitas ionik pada kisaran nilai 10-3 S/cm.