SESQUITERPEN PROTOILLUDAN DARI EKSTRAK N-HEKSANA KULIT BATANG Aglaia simplicifolia (MELIACEAE)
| Main Author: | Milawati, Hersa |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/12010 |
Daftar Isi:
- Metabolit sekunder adalah senyawa yang diproduksi suatu tumbuhan sebagai respon terhadap perubahan lingkungan sekitar. Salah satu metabolit sekunder yang banyak ditemukan pada tumbuhan dengan berbagai keanekaragaman struktur dan aktivitas biologi yang sangat menarik adalah sesquiterpen. Sesquiterpen merupakan salah satu senyawa golongan terpenoid dengan jumlah karbon lima belas, yang tersusun dari tiga unit isoprena. Eksplorasi sesquiterpen dan senyawa bahan alam lainnya sangat baik dilakukan di Indonesia, mengingat bahwa Indonesia merupakan salah satu negara “megabiodiversity”. Salah satu tumbuhan yang paling banyak di Indonesia adalah famili Meliaceae. Aglaia merupakan genus terbesar yang terdapat di famili Meliaceae. Berdasarkan studi fotokimia, genus Aglaia dilaporkan mengandung berbagai macam senyawa seperti rokaglamida, lignan, bisamida, triterpenoid, steroid. Akan tetapi, hanya sedikit yang melaporkan tentang keberadaan sesquiterpen. Aglaia simplicifolia merupakan salah satu spesies yang belum diteliti kemotaksonominya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengisolasi dan menentukan struktur senyawa sesquiterpen yang terkandung dalam kulit batang Aglaia simplicifolia. serbuk kulit batang Aglaia simplicifolia dimaserasi dengan metanol, lalu dipartisi menggunakan n-heksana, kemudian fraksi n-heksana dipisahkan dan dimurnikan dengan berbagai metode kromatografi hingga diperoleh isolat murni berupa kristal putih sebanyak 20,6 mg. Berdasarkan data-data spektroskopi IR, 1H-NMR, 13C-NMR, dan DEPT, serta perbandingan data dengan literatur, isolat teridentifikasi sebagai senyawa sesquiterpen protoilludan.