kajian kebijakan terkait pemasaran kopi arabika (studi kasus pemasaran kopi di desa pulosari, kecamatan pangalengan)
Main Author: | Anandya, Erwina |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/11696 |
Daftar Isi:
- Pemasaran merupakan bagian terakhir dari proses pasca panen suatu usahatani yang termasuk dalam subsistem agribisnis hilir yang dekat dengan subsistem penunjangnya yaitu kebijakan. Suatu kegiatan pemasaran didalamnya memiliki berbagai peran yang mendukung salah satunya adalah peran kelembagaan pemerintah terkait di daerah tersebut. Pada penelitian ini, menjelaskan kondisi pemasaran di tingkat petani dengan peran pemerintah yang selama ini berjalan dibawah dua naungan kelembagaan yaitu, Dinas Perkebunan dan Perhutani BKPH Pangalengan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan data pendukung berupa data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi petani kopi di Pangalengan belum memiliki posisi tawar yang kuat. Selain itu, adanya ranah kerja yang belum terintegrasi dengan baik dilapangan menyebabkan terbentuknya opini akan peran pemerintah selama ini dalam hal memfasilitasi. Untuk itu, pemerintah dalam hal ini dapat mencoba mengembangkan metode SRG (Sistem Resi Gudang) komoditas kopi di Kecamatan Pangalengan sebagai salah satu solusi pemasaran kopi di tingkat petaninya. Kata kunci: Kopi Arabika, Kebijakan Pertanian, Pemasaran, Sistem Resi Gudang.