PENGARUH KOMBINASI KONSORSIUM PUPUK HAYATI CAIR DAN PUPUK N, P, K TERHADAP POPULASI BAKTERI PELARUT FOSFAT, P-TERSEDIA DAN JUMLAH DAUN SELADA (Lactuca sativa L.) PADA ANDISOLS, LEMBANG
| Main Author: | Ramdhania, Dillas Ligar |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/11329 |
Daftar Isi:
- Andisols dicirikan oleh retensi fosfat (P) yang tinggi dan tidak tersedia untuk diserap oleh tanaman, sehingga dibutuhkan bakteri pelarut fosfat (BPF) untuk meningkatkan ketersediaan P di dalam tanah. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi konsorsium pupuk hayati cair dengan pupuk N, P, K terhadap populasi BPF, P-tersedia, dan jumlah daun tanaman selada (Lactuca sativa L.) pada Andisols. Penelitian dilaksanakan di lahan milik Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP), Lembang pada bulan Juni hingga bulan Oktober 2015. Penelitian dilakukan dengan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 7 perlakuan dan 4 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh kombinasi pemberian konsorsium pupuk hayati cair dengan pupuk N, P, K terhadap P-tersedia pada Andisols. Perlakuan kombinasi konsorsium pupuk hayati cair 10 L ha-1 dengan 25% dosis rekomendasi N, P, K merupakan perlakuan terbaik dalam meningkatkan Ptersedia.