PERBEDAAN PEMBERIAN PEMIJATAN SHIATSU OLEH PENELITI DENGAN RESPONDEN TERHADAP PENURUNAN DISMENORE PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 8 MALANG

Main Authors: Windiarsih, Nurul, Yulifah, Rita, Sutriningsih, Ani
Format: Article info application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Tribhuwana Tunggadewi , 2017
Online Access: https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/view/159
https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/view/159/193
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pemijatan shiatsu dan untuk menurunkan nyeri haid (dismenore) pada remaja putridi SMA Negeri 8 Malang. Desain penelitian dalam penelitian ini eksperimen semu (Quasi Eksperimen)tepatnya menggunakan rancangan control time series design,dengan populasi 60 orang. Besar sampel 26 orang diambil sesuai kuota waktu dengan menggunakan kelompok kontrol berdasarkan kriteria inklusi. Hasil analisa data dengan menggunakan statistik uji jenjang bertanda wilcoxonsigned ranks test dengan hasil p = 0.000 (p < 0,05) atau (Z ≤ Zα/2), yang menunjukan bahwa ada pengaruh pemberian pemijatan shiatsu dengan penurunan nyeri haid (dismenore) pada remaja putri di SMA Negeri 8 Malang, dapat disimpulkan bahwa titik-titik (tsubo) pemijatan shiatsu dapat menurunkan kadar endorfin, karena Neuron delta-A dan C pada impuls nyeri melepaskan substansi C melepaskan substansi P untuk mentranmisi impuls melalui mekanisme pertahanan. Selain itu, terdapat mekanoreseptor, neuron beta-A yang lebih tebal, yang lebih cepat yang melepaskan neurotransmiter penghambat yaitu endorfin.sehingga menutup pertahanan nyeri haid (disminore) pada remaja putri di SMA Negeri 8 Malang. Kata kunci: Pemijatan shiatsu, Nyeri haid