HUBUNGAN MEKANISME KOPING DENGAN KEPATUHAN MENJALANI HEMODIALISA PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD DR. R SOEDJONO SELONG

Main Author: Ningsih, Suharti; LPPM STIKES Mataram
Other Authors: LPPM STIKES Mataram
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: STIKES Mataram , 2018
Subjects:
Online Access: http://id.stikes-mataram.ac.id/e-journal/index.php/JPRI/article/view/100
http://id.stikes-mataram.ac.id/e-journal/index.php/JPRI/article/view/100/69
Daftar Isi:
  • Tingginya angka kejadian gagal ginjal kronik dikemukakan oleh World Health Organization (WHO) Memperlihatkan angka penderita gagal ginjal baik akut maupun kronik mencapai 50% sedangkan yang diketahui dan mendapatkan pengobatan hanya 25% dan 12,5% yang terobati dengan baik. Upaya mekanisme koping yang dilakukan yaitu adaptif dan maladaptif. Mekanisme koping adaptif diperlukan bagi pasien gagal ginjal kronik untuk meningkatkan kepatuhan dalam menjalani terapi hemodialisa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan mekanisme koping dengan kepatuhan menjalani hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik di RSUD Dr. R Soedjono Selong. Penelitian ini dilakukan pada 28 sampel di Ruang Hemodialisa RSUD Dr. R. Soedjono Selong dengan menggunakan tehnik Accidental sampling. Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif korelational dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner dan lembar observasi. Pengolahan data menggunakan uji statistik Fisher's Exact Test. Hasil uji statistik didapatkan hasil bahwa ada hubungan mekanisme koping dengan kepatuhan menjalani hemodialisa pada pasien gagal ginjal kronik di RSUD Dr. R. Soedjono Selong dengan nilai p value