Potensi Daun Afrika ( Vernonia Amygdalina ) sebagai Antidiabetik
Main Author: | Putri, Yunisa Arini |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Nursing of Politeknik Sandi Karsa
, 2019
|
Online Access: |
https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH/article/view/183 https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH/article/view/183/157 |
Daftar Isi:
- Diabetes mellitus can be defined as a disease or chronic metabolic disorder characterized by high blood sugar levels accompanied by impaired carbohydrate, lipid, and protein metabolism as a result of insulin function insufficiency. In 2017, people with diabetes mellitus reached 425 million or 8.8% of adults in the age range of 20-79 years people worldwide and every 8 seconds one person died of diabetes mellitus. Numerous studies show that African leaves or Vernonia amygdalina can be antidiabetic drugs. Phytochemicals that can be found in African leaves are flavonoids, alkaloids, tannins, saponins, glycosides, terpenoids, glycosides and reducing sugars which play a role in inhibiting gluconeogenesis and increasing insulin sensitivity.
- Diabetes melitus dapat didefinisikan sebagai suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronik yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid dan protein sebagai akibat insufisiensi fungsi insulin. Pada tahun 2017 penderita diabetes mellitus mencapai 425 juta atau 8,8% orang dewasa pada rentang usia 20-79 tahun orang di seluruh dunia dan setiap 8 detik satu orang meninggal karena diabetes melitus. Sejumlah penelitian menunjukan daun afrika atau Vernonia amygdalina dapat menjadi obat antidiabetik. Fitokimia yang dapat ditemukan dalam daun afrika yaitu flavonoid, alkaloid, tannin, saponin, glikosida, terpenoid, glikosida dan gula reduksi yang berperan dalam menghambat glukoneogenesis dan meningkatkan senstivitas insulin.