Post Traumatic Stress Disorder Pada Korban Bencana
Main Author: | A, RM. Reza Imaduddin |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Nursing of Politeknik Sandi Karsa
, 2019
|
Online Access: |
https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH/article/view/141 https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH/article/view/141/118 |
Daftar Isi:
- Post-traumatic stress disorder is an disorder that can occur after experiencing or witnessing a terrible event, or torture with serious physical crimes, or threatening events. Disasters are traumatic events that can lead to various mental and physical health consequences. Victims of natural disasters experience physical and psychological stress, and previous research has shown that post-traumatic stress disorder (PTSD), depression, and other mental health problems can increase after the disaster. Large scale natural disasters that involve large numbers of people not only affect the mental health of victims, but also workers who carry out rescue and recovery tasks. Flashbacks restore emotions associated with traumatic events and make people very uncomfortable. PTSD has a large impact on individuals and society. There is evidence to suggest that, among anxiety disorders, PTSD is one of the most strongly associated with suicidal behavior. People with PTSD also struggle with interpersonal problems, parenting difficulties, and problems with household income, and have some mental illness and physical health
- Post-traumatic stress disorder adalah gangguan kecemasan yang dapat terjadi setelah mengalami atau menyaksikan suatu kejadian yang mengerikan, atau siksaan dengan kejahatan fisik yang gawat, atau kejadian yang mengancam. Bencana adalah peristiwa traumatis yang dapat mengakibatkan berbagai konsekuensi kesehatan mental dan fisik. Korban bencana alam mengalami tekanan fisik dan psikologis, dan penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa gangguan stres pascatrauma (PTSD), depresi, dan masalah kesehatan mental lainnya dapat meningkat setelah bencana tersebut. Bencana alam yang berskala besar dan melibatkan jumlah orang yang banyak tidak hanya mempengaruhi kesehatan mental para korban, tetapi juga pekerja yang melakukan tugas penyelamatan dan pemulihan. Kilas balik mengembalikan emosi yang terkait dengan peristiwa traumatis dan membuat sangat tidak nyaman terhadap penderita. PTSD memiliki dampak besar pada individu dan masyarakat. Ada bukti yang menunjukkan bahwa, di antara gangguan kecemasan PTSD adalah salah satu yang paling kuat terkait dengan perilaku bunuh diri. Orang dengan PTSD juga berjuang dengan masalah interpersonal, kesulitan pengasuhan, dan masalah terhadap pendapatan rumah tangga, dan memiliki beberapa penyakit mental dan kesehatan fisik