Penghayatan dan Zikir Surah An-Nas untuk Mengurangi Gejala Obsessive-Compulsive Disorder (OCD)

Main Author: Fakhruddiana, Fuadah
Format: Article PeerReviewed application/pdf
Bahasa: eng
Subjects:
Online Access: http://eprints.uad.ac.id/2667/1/Penghayatan_%26_Zikir_Annaas_Fuadah_Fakhruddiana.pdf
http://eprints.uad.ac.id/2667/
Daftar Isi:
  • Obsesi diartikan sebagai pikiran atau impuls yang bersifat intrusive (menganggu) berulang-ulang yang dicoba untuk ditekan oleh subjek/penderita, karena dirinya sadar bahwa pikiran dan impuls itu tidak ditimbulkan oleh kekuatan-kekuatan dari luar. Pada umumnya mereka menyadari bahwa pikiran mereka ini tidak realistis atau berlebihan, tetapi mereka merasa sulit untuk mengendalikannya (Durand & Barlow, 2006). Sedangkan kompulsi diartikan sebagai perilaku atau tindakan mental yang berulang-ulang, ritualistik, dan menyita waktu yang dilakukan oleh subjek karena ia merasa terdorong untuk melakukannya (Durand & Barlow, 2006). Kompulsi dilakukan untuk mengurangi kecemasan yang disebabkan oleh obsesi. ‘Aql, qalb, dan nafs yang merupakan unsur dalam jiwa manusia berpotensi besar untuk diganggu oleh makhluk Allah SWT yang lain, yang bernama setan. Setan melalui jin dan manusia mengganggu dengan membisik-bisikkan ke dalam dada (shudur) manusia, sehingga semua bagian jiwa dalam shudur itu pun menjadi terganggu. Pada saat itu, kekuatan nafs, ‘aql, dan qalb pun diuji. Ketika nafs mampu untuk mengatasi, tetapi ‘aql dan qalb, tidak mampu mengatasi atau menetralkannya, maka subjek mengalami obsesi. Tetapi jika nafs juga tidak mampu mengatasinya, maka energi yang dimiliki bisa terefleksi dalam perilaku, sehingga munculah kompulsi yang mengikuti obsesi. Di dalam Surah An-Naas, terkandung doa untuk berlindung kepada Tuhan yang sekaligus Raja dan Sembahan manusia yaitu Allah SWT, dari kejahatan berupa bisikan (kejahatan) setan yang bersembunyi ke dalam diri manusia, yang ditimbulkan oleh jin dan/atau manusia. Melalui penghayatan terhadap surah ini disertai zikir yang teratur minimal pagi dan petang sebagaimana yang dianjurkan Rasulullah SAW, diharapkan kemunculan gejala OCD pada penderita, bisa berkurang. Kata kunci: surah an naas, obsessive-compulsive disorder (OCD)