Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatar belakangi dari bimbingan kelompok yang dilaksanakan di Madrasah Ash-Shibyan Kecamatan Bayongbong Garut untuk membantu siswa menyelesaikan masalah=masalah yang dihadapi mengenai self management belajar, dengan adanya bimbingan kelompok tersebut diharapkan akan menumbuhkan Self Management dalam belajar siswa. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui kondisi self management dalam belajar siswa di Madrasah Ash-Shibyan Kecamatan Bayongbong Garut, untuk mengetahui pelaksanaan bimbingan kelompok untuk menumbuhkan self management dalam belajar siswa madrasah Ash-Shibyan Kecamatan Bayongbong Garut. Kerangka penelitian ini menggunakan teori role playing dalam bimbingan kelompok karena teori role playing merupakan suatu proses yang dapat menumbuhkan rasa kemampuan dan kepercayaan diri peserta didik untuk berperan dalam menghadapi masalah. Serta lebih mudah mendapat berbagai pengalaman atau informasi, pengambilan kesimpulan atau pemecahan masalah. Metode yang digunakan dalam penelitian inti yaitu metode deskriptif yakni memberikan gambaran mengenai fakta-fakta secara akurat dan sistematis tenang pelaksanaan bimbingan kelompok untuk meningkatkan self management dalam belajar siswa di madrasah Ash-Shibyan Kecamatan Bayongbong Garut. Data yang ditemukan dari penelitian ini yaitu kondisi siswa yang tidak memiliki self management dalam belajar. Proses pelaksanaan bimbingan kelompok di Madrasah Ash-Shibyan kecamatan Bayongbong Garut ini, yaitu melalui beberapa tahap diantaranya : Tahap pembentukan, Tahap pengalihan/tahap transisi, tahap kegiatan dan tahap pengakhiran serta evaluasi. Hasil dari bimbingan kelompok ini yaitu siswa merasa senang dan merasa tenang karena sudah mengungkapkan permasalahan yang menjadi penghambat dalam kegiatan belajar, dan mengetahui apa yang harus dilakukan untuk kedepannya ketika menghadapi permasalahan yang menghambatnya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah masalah self management dalam belajar yang tidak dimiliki siswa, dan dapat diatasi dengan dilaksanakannya bimbingan kelompok dan dapat dilaksanakannya bimbingan kelompok tersebut dengan harapan siswa akan mandiri dalam menyelesaikan masalah yang menghambatnya.