Pelaksanaan Bagi Hasil Secara Relatif Terhadap Keuntungan Nasabah pada Pembiayaan Al-Musyarakah di PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung. Skripsi, Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, 2017

Main Author: Viharmiyati, Laras
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/1/COVER%20LARAS.pdf
http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/2/1%20ABSTRAK.pdf
http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/3/DAFTAR%20ISI%20.pdf
http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/4/BAB%201.pdf
http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/5/BAB%20II.pdf
http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/6/BAB%20III.pdf
http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/7/BAB%20IV.pdf
http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://digilib.uinsgd.ac.id/6120/
Daftar Isi:
  • PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung pada dasarnya menawarkan pembiayaan kerjasama al-musyarakah dengan sistem bagi hasil guna membantu masyarakat yang kekurangan dana didalam menjalankan usahanya Penentuan nisbah bagi hasil pada keuntungan yang didapat dari kegiatan usaha nasabah akan dibagi dengan nisbah bagi hasil awal untuk PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung. Masalah yang akan penulis teliti adalah Bagaimana Pelaksanaan Bagi Hasil Secara Relatif Terhadap Keuntungan Nasabah Pada Pembiayaan Al-Musyarakah Di PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan bagi hasil pembiayaan al-musyarakah di PT BPR Syariah Harta Insan Kharimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung serta untuk mengetahui kesesuaian pelaksanaan bagi hasil pembiayaan al-musyarakah di PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung berdasarkan Fatwa DSN No: 08/DSN/MUI/IV/2000 tentang pembiayaan al-Musyarakah. Penelitian ini bertitik tolak kepada Fatwa DSN No: 08/DSN/MUI/IV/2000 tentang pembiyaan musyarakah yang menyebutkan bahwa setiap keuntungan mitra harus dibagikan secara proporsional atas dasar seluruh keuntungan dan tidak ada jumlah yang ditentukan diawal yang ditetapkan bagi seorang mitra. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskripstif, yaitu mendeskripsikan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan wawancara dan studi kepustakaan. Adapun sumber data primer diperoleh secara langsung dari pihak PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung. Dapat penulis simpulkan bahwa pelaksanaan bagi hasil pada pembiayaan al-musyarakah di PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung adalah dengan besaran keuntungan diawal yang menjadikan bagi hasil tersebut menjadi flat. Penetapan bagi hasil tersebut dihitung dari perkiraan pendapatan laba usaha dan dilihat dari nilai proyek sebagai acuan penentuan bagi hasil. Dapat dikatakan penetapan bagi hasil pada pembiayaan al-musyarakah didalam akad perjanjian pembiayaan al-musyarakah pada PT BPR Syariah Harta Insan Karimah Parahyangan Kantor Pusat Cileunyi-Bandung sudah sesuai tetapi dalam praktek dan pelaksanaannnya belum sepenuhnya sesuai dengan Fatwa DSN No.08/DSN/MUI/IV/2000 tentang pembiayaan Musyarakah.