Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh temuan mengenai masih adanya anggaran belanja hibah yang masuk dalam kategori kurang dan tidak efektif dimana permasalahan tersebut disebabkan oleh belum optimalnya proses pengendalian anggaran oleh BP3AKB KBB sebagai leading sector/tim evaluasi anggaran hibah. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pencapaian tujuan yang telah ditetapkan, proses pengendalian, dan pemenuhan atas fungsi pengendalian dalam pengendalian anggaran terhadap efektivitas belanja hibah baik secara parsial maupun simultan. Teori yang digunakan dalam pengendalian anggaran (variabel independen) adalah teori dari Sony Yuwono (2005: 37) yaitu pencapaian tujuan yang telah ditetapkan, proses pengendalian, dan pemenuhan atas fungsi pengendalian. Sedangkan, untuk mengukur efektivitas (variabel dependen) digunakan teori dari Mardiasmo (2009:3) yang terdiri atas output dan outcome. Metode penelitian yang digunakan adalah metode asosiatif dan teknik pengumpulan data yakni angket/kuesioner. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel jenuh/sensus dengan populasi 41 responden. Teknik pengolahan data menggunakan analisis regresi berganda dengan pengujian instrumen yang meliputi uji validitas dan reliabilitas serta pengujian hipotesis yang meliputi uji parsial (uji-t), uji simultan (uji-f) dan uji determinasi. Dengan menggunakan analisis regresi berganda dan pengujian secara parsial (uji-t) dimensi pencapaian tujuan yang telah ditetapkan berpengaruh terhadap efektivitas belanja hibah sebesar 34,6 %; proses pengendalian berpengaruh positif terhadap efektivitas belanja hibah sebesar 33,9 % ; dan pemenuhan atas fungsi pengendalian berpengaruh terhadap efektivitas belanja hibah sebesar 35,6 %. Sedangkan, berdasarkan uji simultan (uji-f) besar pengaruh pencapaian tujuan yang telah ditetapkan, proses pengendalian, dan pemenuhan atas fungsi pengendalian dalam pengendalian anggaran terhadap efektivitas belanja hibah bernilai f.hitung sebesar 15, 492 dan signifikansi 0,000 dengan R square 0,557 yang berarti besar pengaruh pengendalian anggaran terhadap efektivitas belanja hibah adalah sebesar 55,7% sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.