Pengaruh Penerapan Metode Pembiasaan dan Metode Reward and Punishment menjelang Pembelajaran Agama Islam terhadap Karakter Peserta Didik (Penelitian terhadap Peserta Didik Kelas XI di SMAN 2 Cianjur)
Daftar Isi:
- Metode pembiasaan adalah sebuah metode atau suatu cara yang dilakukan oleh pendidik dengan memberikan latihan-latihan atau tugas-tugas kepada peserta didik terhadap suatu perbuatan tertentu yang bertujuan agar peserta didik menemukan prinsip-prinsip atau konsep yang dapat merubah karakternya kepada yang lebih baik, hal ini ditunjang dengan diterapkannya reward and punishment dalam proses pembelajaran disekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan metode pembiasaan terhadap karakter peserta didik di SMAN 2 Cianjur, untuk mengetahui pengaruh penerapan metode reward and punishment terhadap karakter peserta didik di SMAN 2 Cianjur, untuk mengetahui pengaruh metode pembiasaan dan metode reward and punishment, dan untuk mengetahui hubungan antara metode pembiasaan dan metode reward and punishment. Kerangka pemikiran dari penelitian ini bahwa metode pembiasaan adalah upaya praktis dalam pembinaan dan pembentukan karkter peserta didik, Hal ini karena hasil dari pembiasaan yang dilakukan oleh peserta didik adalah terciptanya suatu kebiasaan bagi peserta didik, dari tingkah laku tertentu yang sifatnya otomatis, tanpa direncanakan terlebih dahulu, dan berlaku begitu saja tanpa dipikirkan lagi, yang bertujuan agar peserta didik terbiasa melakukan hal-hal yang biasa dilakukan untuk meningkatkan perubahan karakter ke yang lebih baik yang ditunjang oleh reward and punishment dalam pelaksanaannya Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis dan survey. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh metode pembiasaan menjelang pembelajaran pendidikan Agama Islam terhadap karakter peserta didik adalah signifikan yaitu sebesar 6,40%, pengaruh metode reward and punishment adalah signifikan sebesar 22,5%, serta pengaruh penerapan metode pembiasaan dan reward and punishment terhadap karakter peserta didik adalah signifikan sebesar 99,9% dan hubungan antara metode pembiasaan dengan metode reward and punishment adalah sangat kuat yakni sebesar 0,988. Berdasarkan hasil penelitian ini, direkomendasikan untuk menggunakan metode pembiasaan dalam pembelajaran serta untuk guru memperhatikan cara atau metode dalam proses pembelajaran agar karakter peserta didik dalam pembelajaran pendidikan Agama islam perubahannya meningkat lebih baik.