Pengaruh sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) terhadap dana pihak ketiga (DPK) Perbankan Syariah Indonesia
Main Author: | Siregar, Nurul Khairiyah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/86/1/12%20220%200031.pdf http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/86/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi karena kondisi Pengaruh Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) terhadap Dana Pihak Ketiga (DPK) selalu naik turun, dimana DPK tidak selalu diikuti dengan kenaikan SBIS. Kenaikan DPK dipengaruhi oleh meningkatnya dana yang dihimpun dari masyarakat yang berupa giro wadi’ah, tabungan, dan deposito. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan apakah SBIS memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Dana Pihak Ketiga (DPK) Perbankan Syariah Indonesia. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS), teori Dana Pihak Ketiga (DPK), dan teori Pasar Uang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Dimana penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang berupa angka. Penulisan dilakukan berdasarkan runtun waktu (time series). Jenis dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder, berupa data dokumentasi atau data laporan yang tersedia yang berasal dari statistik laporan keuangan Bank Indonesia dan memiliki sampel sebanyak 48 sampel. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi, sedangkan analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, analisis regresi sederhana, koefisien determinasi dan uji t dan dihitung dengan menggunakan bantuan komputer yaitu SPSS Versi 22. Berdasarkan hasil pengujian koefisien determinasi diperoleh nilai R sebesar 0,470 menunjukkan bahwa hubungan antara SBIS terhadap Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 0,470. Sedangkan R square sebesar 0,220 atau 22%. Hal ini menunjukkan bahwa persentase pengaruh variabel SBIS mampu menjelaskan variabel Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 22%. Sedangkan sisanya sebesar 78% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan kedalam penelitian ini. Pada uji hipotesis terlihat thitung>ttabel (3,067 > 1,679) dengan nilai signifikan < 0,05 (0,001 < 0,05). Artinya H0 ditolak dan Ha diterima sehingga SBIS memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Dana Pihak Ketiga (DPK) Perbankan Syariah Indonesia.