Manajemen dakwah bil-lisan melalui kegiatan muhadhoroh di Pondok Pesantren Darussalam Simpang Limun, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhan Batu Selatan

Main Author: Hasibuan, Raja Sahrina
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/7215/1/1630400004.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/7215/
Daftar Isi:
  • Latar belakang masalah penelitian ini adalah dari hasil observasi awal yang di lakukan peneliti ini mengupas permasalahan tentang manajemen dakwah bil-lisan melalui kegiatan muhadhoroh, bahwa manajemen dakwah bil-lisan melalui kegiatan muhadhoroh sudah di terapkan dengan baik. Akan tetapi, dakwah bil-lisan melalui kegiatan muhadhoroh yang di laksanakan oleh para santri kurang maksimal karena minimnya pengetahuan santri terhadap kosa kata bahasa Arab, Inggiris, dan Indonesia yang di tetapkan di pondok Pesantren Darussalam Simpang Limun Desa Bangai, Kecamatan Torgamba, Kabupaten, Labuhan Batu Selatan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui manajemen dakwah bil lisan melalui kegiatan muhadhoroh, untuk mengetahui kualitas dakwah bil lisan santri melalui kegiatan muhadhoroh, serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dakwah bil-lisan santri melalui kegiatan muhadhoroh di pondok Pesantren Darussalam Simpang Limun, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhan Batu Selatan Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang di gunakan peneliti yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data yang di butuhkan yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka peneliti menyimpulkan bahwa keadaan manajemen dakwah bil-lisan melalui kegiatan muhadhoroh sudah terlaksana dengan baik. Namun, manajemen dakwah bil-lisan melalui kegiatan muhadhoroh yang di laksanakan oleh santri di pondok Pesantren Darussalam Simpang Limun Desa Bangai, Kecamatan Torgamba, Kabupaten, Labuhan Batu Selatan masih belum mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Peneliti melihat masih banyak kekurangan baik dari segi materi, metode, media, dan rasa tanggung jawab santri sebagai pemateri yang di amanahkan untuk menyampaikan isi dakwahnya.. Dan faktor-faktor yang mempengaruhi dakwah bil-lisan santri melalui kegiatan muhadhoroh baik secara pendukung maupun penghambat sudah membaik secara umum tetapi harus di perbaiki lagi kedepannya baik dari sarana prasarana khususnya dan bagi santripersiapannya sebagai petugas harus meningkat lagi kedepannya.