Aktivitsas belajar Al-Qur’an santriah di Pondok Pesantren Al- Hamidiyah Sionggoton Desa Janji Matogu Kecamatan Simangambat Kabupaten Padanglawas Utara
Main Author: | Harahap, Nur Habibah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/6392/1/1620100096.pdf http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/6392/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa sebelumnya Pesantren AlHamidiyah Sionggotan Desa Janji Matogu sangat banyak mengeluarkan santriah yang berprestasi dalam bidang Al-Qur‟an yaitu bidang perlombaan tilawah, dan sarhil Al-Qur‟an. sekarang santriah yang keluar dari Pesantren sudah mulai kurang dari sebelumnya dalam prestasi AlQur‟an. Berdasarkan masalah tersebut maka tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas belajar Al-Qur‟an santriah, dan faktor penghambat belajar Al-Qur‟an santriah di Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Sionggotan Desa Janji Matogu Kecamatan Simangambat Kabupaten Padanglawas Utara. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Dan hasil yang diperoleh merupakan hasil dari data deskriptif. Sumber data primer yaitu santriah yang berasrama di Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Sionggoton dan sekunder yaitu ustadzah. Sedangkan instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi Berdasarkan hasil penelitian , bahwa belajar Al-Qur‟an santriah di Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Sionggotan Desa Janji Matogu Kecamatan Simangambat Kabupaten Padanglawas Utara sudah baik, santriah-nya sudah mulai bisa bertajwid, pengeluaran makharijul huruf, dan fasohah, hal ini dilihat dari aktivitas belajar Al-Qur‟an yang dilakukan pembina, seperti belajar secara berkelompok dan berdiskusi. Hambatan yang dihadapai pembina dalam pelaksanaan aktivitas belajar Al-Qur‟an santriah adalah waktu yang kurang dalam proses belajar Al-Qur‟an, banyak santriah yang belum mengenal ilmu tajwid, dan sarana prasarana, walaupun seperti itu pembinanya berusaha untuk memberikan motivasi dan nasehat kepada santriah agar bisa saling menghargai dan menggunakan waktu dengan baik,karena semua santriah memiliki ketidak samaan baik kemampuan ataupun sifat dan menurut peneliti aktivitas belajar Al-Qur‟an santriah sudah baik karena, ada santriah yang pencapaiannya tanpa ada kesulitan dan juga ada yang mengalami kesulitan sehingga dapat menimbulkan masalah bagi perkembangan aktivitas belajar Al-Qur‟an.