Perbandingan tingkat kefasihan membaca Al-Qur’an berdasarkan latar belakang pendidikan siswa kelas X MAN I Padangsidimpuan
| Main Author: | Simamora, Merlina |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2010
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/5975/1/05%20310%20802.pdf http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/5975/ |
Daftar Isi:
- Skripsi ini berjudul: Perbandingan Tingkat Kefasihan Membaca Al-Qur’an Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan Siswa Kelas X MAN I Padangsidimpuan. Permasalahan yang sering terjadi dalam membaca Al-Qur’an ialah ketika melafazkan bunyi huruf bacaan. Maka muncul permasalahan di MAN I Padangsidimpuan bahwa beberapa orang siswa masih kurang fasih dalam membaca Al-Qur’an terutama siswa yang barasal dari SMP. Hal ini dapat dilihat dari jam pelajaran pendidikan agama Islam di SMP hanya 2 x 40 menit perminggu. Sedangkan siswa yang berasal dari Pesantren lebih banyak mempelajari Al-Qur’an, baik dalam pembelajaran ilmu tajwid maupun makhraj. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui tingkat kefasihan membaca Al-Qur’an siswa kelas X MAN I Padangsidimpuan yang berasal dari SMP, ingin mengetahui tingkat kefasihan membaca Al-Qur’an siswa kelas X MAN I Padangsidimpuan yang berasal dari Pesantren, dan untuk mengetahui perbedaan tingkat kefasihan membaca Al-Qur’an siswa kelas X MAN I Padangsidimpuan berdasarkan latar belakang pendidikan yang berasal dari SMP dan Pesantren. Penelitian yang dilaksanakan adalah dengan menggunakan metode kuantitatif lapangan yang berbentuk komparasi. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan siswa kelas X MAN I Padangsidimpuan. Adapun sampel penelitian ini sebanyak 54 orang siswa yang terdiri dari 27 orang siswa yang berasal dari SMP dan 27 orang siswa yang berasal dari Pesantren. Maka untuk mengetahui hasil atau kebenaran permasalahan dalam penelitiaan ini, penulis menggunakan instrumen pengumpulan data berupa uji tes membaca Al-Qur’an. Sedangkan untuk pengelola dan menganalisis data dilakukan dengan menggunakan rumus uji Tes “t”. Dari perhitungan yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa t hitung baik taraf 5% atau 1% berdasarkan kutipan di atas dapat diketahui bahwa hipotesis penelitian ini adalah terbukti memiliki perbedaan. Hal ini berdasarkan perhitungan yang diperoleh dari nilai t hitung sebesar 5,81, sedangkan t tabel untuk taraf 5% sebesar 2,021 dan untuk taraf 1% sebesar 2,704. Jika – tabel t hitung t + tabel t maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan t hitung lebih besar dari t tabel baik pada taraf signifikan 5% maupun pada taraf signifikan 1 %.