Analisis kausalitas antara jumlah wisatawan dengan pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumatera Utara

Main Author: Indah, Hasna
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/5816/1/15%20402%2000209.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/5816/
Daftar Isi:
  • Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator makro ekonomi yang menjadi perhatian bagi suatu negara. Hal tersebut dikarenakan pertumbuhan ekonomi menunjukkan sejauh mana aktivitas perekonomian akan menghasilkan tambahan pendapatan masyarakat pada suatu periode tertentu. Banyak hal yang merupakan faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, salah satunya adalah jumlah wisatawan yang mengunjungi suatu wilayah. Provinsi Sumatera Utara merupakan salah satu pusat pertumbuhan ekonomi di wilayah Pulau Sumatera, dengan daerah tujuan wisatawan terpenting di Indonesia setelah Provinsi Bali. Sektor Pariwisata merupakan salah satu sektor andalan perekonomian nasional yang memiliki potensi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Berbicara pariwisata maka berbicara mengenai jumlah kunjungan wisatawan. Meningkatnya Jumlah kunjungan wisatawan maka semakin meningkat devisa yang diterima oleh pemerintah sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Sehingga, meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan maka akan memberikan dampak positif bagi perekonomian Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kausalitas antara jumlah kunjungan wisatawan dengan pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini menggunakan data time series dari PDRB dan Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2011 sampai dengan 2018 dengan data Triwulanan, dan alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Eviews versi 9. Hasil Kausalitas Granger menunjukkan bahwa kedua variabel tersebut tidak menunjukkan hubungan kausalitas (timbal balik), melainkan hanya menunjukkan hubungan yang searah yaitu jumlah wisatawan mancanegara yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Hal ini ditunjukkan oleh nilai probability yang signifikan pada α = 5% yaitu (0,0339 < 0,05). Sebaliknya pertumbuhan ekonomi tidak mempengaruhi jumlah wisatawan, karena nilai probability yang lebih besar daripada α = 5% yaitu (0,6776 > 0,05).