Pengaruh tingkat kemiskinan, inflasi dan tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumatera Utara

Main Author: Putri, Wina Julia
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/5790/1/15%20402%2000119.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/5790/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan pada Provinsi Sumatera Utara khususnya di Kota Medan, Pematangsiantar, Sibolga, dan Padangsidimpuan. Adapun masalah yang terjadi dalam penelitian ini adalah adanya fluktuasi pada tingkat Pertumbuhan ekonomi setiap tahunnya. Pertumbuhan ekonomi tertinggi di kota Medan sebesar 7,78 persen, dan terendah di kota Pematangsiantar sebesar 4,41 persen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah variabel kemiskinan, inflasi dan tenaga kerja berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Medan, Pematangsiantar, Sibolga dan Padangsidimpuan Provinsi Sumatera Utara. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif analisis deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder yang diambil melalui website bpssumutdalamangka.go.id. dengan menggunakan data panel dengan metode cammon effect data diolah dengan menggunakan eviews 9. Berdasarkan hasil penelitian dengan Uji t menunjukkan bahwa kemiskinan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai probabiliti sebesar 0,0209 < 0,05. laju inflasi tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai probabiliti sebesar 0,0705 > 0,05. dan untuk variabel tenaga kerja berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai probabiliti sebesar 0,0127 < 0,05. dan untuk (uji F ) F statistik (F hitung) nilainya sebesar 5,52 sedangkan nilai F tabel dengan taraf signifikan 0,05, dengan degree of freedom for numerator(dfn) = 3 (k-1=4-1) dan degree of freedom for dominator (dfd) =44 (nk-1=48-3-1), maka diperoleh F tabel sebesar 2,82 sehingga dapat disimpulkan F hitung >F tabel (5,52 > 2,82).