Pengaruh pelaksanaan solat Zuhur berjama’ah terhadap kedisiplinan siswa kelas VIII MTsN 2 Padangsidimpuan

Main Author: Nurhasanah, Nurhasanah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/4705/1/10%20310%200241.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/4705/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilaksanakan di MTsN 2 Padagsidimpuan Tenggara. Di lokasi ini siswa diharuskan ikut solat zuhur berjama’ah bergiliran setiap kelas, solat zuhur berjama’ah di MTsN Padangsidimpuan selalu dilakukan diawal waktu. Solat zuhur dilakukan bergiliran karena fasilitas sekolah yang tidak memadai sehingga tidak semua siswa dapat melaksanakan solat zuhur berjama’ah. Hanya siswa yang memiliki kesadaran tinggi yang selalu melaksanakan solat zuhur berjama’ah di sekolah. Dilihat dari sikap siswa terhadap solat bermacam-macam terutama dikelas VIII yaitu ada siswa yang melasanakan solat dan ada yang tidak. Di kelas VIII kedisiplinan siswa bermacam-macam berbeda dengan kelas VII dan IX hal ini ditandai dengan adanya siswa yang datang terlambat, tidak mengerjakan PR, pakaian seragam yang tidak sesaui aturan dan lain sebagainya. Berdasarkan studi pendahuluan terhadap siswa MTsN 2 Padangsidimpuan tampak bahwa lebih banyak siswa yang disiplin dan ada juga siswa yang kurang disiplin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan antara pelaksanaan solat zuhur berjama’ah terhadap kedisiplinan siswa kelas VIII MTsN 2 Padangsidimpuan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif expos facto yaitu penelitian yang bertujuan untuk melihat ada tidaknya pengaruh suatu variabel terhadap variabel yang lain. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 150 orang, dengan menggunakan teknik random sampling maka yang menjadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang. Instrument pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan observasi. Angket digunakan untuk memperoleh pelaksanaan solat zuhur dan kedisiplinan siswa kemudian observasi digunakan untuk memperoleh data awal penelitian. Kemudian teknik analisa data yang digunakan adalah korelasi product moment. Berdasarkan analisis data dan beberapa uraian yang telah ditemukan bahwa pada taraf signifikansi 5% dengan n =30 diperoleh rhitung > rtabel, yaitu 0,823 > 0,361 yang memastikan bahwa pelaksanaan solat zuhur berjama’ah benar-benar mempengaruhi kedisiplinan siswa. Untuk melihat bahwa pengaruh tersebut kuat peneliti melanjutkannya dengan menggunakan uji-t. Hasil uji-t pada taraf signifikansi 5% dengan n =30 juga menunjukkan bahwa thitung > ttabel, yaitu 7,67 > 2,048. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara pelaksanaan solat zuhur berjama’ah terhadap kedisiplinan siswa kelas VIII MTsN 2 Padangsidimpuan.