Keefektifan membaca al-qur’an bagi kesehatan jiwa lanjut usia di lembaga kesejahteraan sosial pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan Utara

Main Author: Harahap, Ahmad Mahran
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/4428/1/131200037.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/4428/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini merupakan upaya untuk mengetahui rutinitas kegiatan membaca Al-Qur’an yang dilaksakan oleh para Lanjut Usia yang tinggal di Lembaga Kesejahteraan Sosial Pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan dan seperti apa metode yang mereka terapkan dalam membaca Al-Qur’an serta apa manfaat/faidah bagi kesehatan jiwa mereka setelah rutin mengikuti kegiatan membaca Al-Qur’an yang dilaksanakan di Lembaga Kesejahteraan Sosial Pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan. Rumusan masalah dalam penelitian ini Bagaimana kegiatan yang dilakukan lanjut usia dalam membaca Al-Qur’an di Lembaga Kesejahteraan Sosial Pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan serta Bagaimana manfaat/faedah membaca Al-Qur’an bagi kesehatan jiwa Lanjut Usia di Lembaga Kesejahteraan Sosial Pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan sedangkan pendekatan yang peneliti gunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu terdiri dari observasi dan wawancara. Selanjutnya tekhnik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada faidah/manfaat yang dirasakan terhadap kesehatan jiwa Lanjut Usia ketika rutin melaksanakan kegiatan membaca Al-Qur’an yang dilakukan Lanjut Usia di Lembaga Kesejahteraan Sosial Pondok Ma’arif Muslimin Padangsidimpuan, yaitu mereka ada yang merasakan lebih tenang setelah membaca Al-Qur’an dan ada juga yang merasa lebih dekat dengan Allah SWT, namun ada juga Lanjut Usia yang juga rutin membaca Al-Qur’an namun tidak merasakan faidah/manfaat terhadap kesehatan jiwa mereka sehingga masih merasakan kegelisahan, cemas dan masih malas beribadah kepada Allah SWT.