Pola pergaulan mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Padangsidimpuan

Main Author: Zunaidah, Zunaidah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/2974/1/08%20310%200131.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/2974/
Daftar Isi:
  • Fokus masalah adalah Pola Pergaulan Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Padangsidimpuan. Rumusan masalah penelitian ini dapat dirinci sebgai berikut: bagaimana pergaulan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Padangidimpuan, faktor-faktor yang mempengaruhi pergaulan mahasiswa Institut Agama Negeri (IAIN) Padangsidimpuan, apa saja yang di lakukan mengatasi pergaulan yang terjadi di Institut Agama Islam Negeri Padangsidmpuan. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, yang tujuannya adalah untuk mengetahui secara sistematis dan akurat, fakta dan karakteristik tertentu. Sumber data dalam penelitian ini adalah kata-kata dan tindakan yang di peroleh melalui wawancara dan observasi, sumber data dalam penelitian ini adalah Mahasiswa IAIN Padangsidimpuan, dan Masyarakat Kelurahan Sihitang, Selanjutnya pengolahan dan analisis data–data tersebut dengan menggunakan metode kualitatif dengan langkah – langkah sebagai berikut : editing data, reduksi data, mendeskripsikan dan penarikan kesimpulan. Pengolahan data di atas menggunakan analisis kemudian dideskripsikan secara sistematis sesuai dengan sistematika yang dirumuskan sehingga masalah yang dibahas dipahami menjadi suatu konsep yang utuh. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa pergaulan mahasiswa dengan mahasiswi IAIN Padangsidmpuan tergolong dengan pergaulan tidak terarah, hal ini dapat dilihat dari banyaknya di antara mahasiswa dan mahasiswi yang suka berduaduaan baik di dalam kampus ataupun di luar kampus. Penyebab kurang baiknya pergaulan antara mahasiswa dan mahasiswi disebabkan latar belakang asal daerah mahasiswa dan mahasiswi IAIN Padangsidimpuan yang berasal dari luar daerah Kota Padangsidimpuan kemudian penyebab lainnya adalah kurang baiknya kerja sama antara IAIN padangsidimpuan dengan masyarakat Kelurahan Desa Sihitang khususnya dalam memantau pergaulan mahasiswa dan mahasiswi IAIN Padangsidimpuan dan juga kurang optimalnya team monitoring dalam memantau pergaulan mahasiswa dan mahasiswi IAIN Padangsidimpuan baik didalam ataupun di luar kampus.