Perhatian orangtua terhadap pendidikan anak di Desa Sanggapati Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan

Main Author: Hasibuan, Maisarah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/2756/1/15%20201%2000189.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/2756/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan yang ditemukan di lokasi penelitian yaitu kurangnya perhatian orangtua terhadap pendidikan agama anak. Hal ini disebabkan karena orangtua terlalu sibuk untuk bekerja dan kurangnya pengetahuan orangtua mengenai ilmu agama. Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana perhatian orngtua terhadap pendidikan agama anak di Desa Sangggapati, apa saja kendala yang dihadapi orangtua terhadap pendidikan agama anak dan apa yang harus dilakukan orangtua untuk mengatasi kendala dalam meningkatkan pendidikan agama anak di Desa Sanggapati Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan perhatian orangtua terhadap pendidikan agama anak di Desa Sanggapati, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan, untuk mengetahui apa saja kendala yang dihadapi orangtua terhadap pendidikan agama anak, mendeskripsikan apa saja yang harus dilakukan orangtua dalam mengatasi kendala untuk meningkatkan pendidikan agama anak di Desa Sanggapati, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan. Jenis dari penelitian ini adalah kualitatif model fenomenologis dengan pemaparan deskriptif. Sumber data primer dari penelitian ini adalah orangtua yang memiliki anak berusia 6-8 tahun sedangkan sumber data sekunder dari penelitian ini Harajaon, Alim Ulama, Hatobangon, dan Kepala Desa. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Pengolahan dan analisis data yaitu editing data, reduksi data, mendeskripsikan data secara sistematik, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yaitu perhatian orangtua terhadap pendidikan agama anak yang meliputi bimbingan belajar pendidikan agama anak, menasihati anak, memberikan motivasi dan penghargaan, memenuhi kebutuhan belajar anak dan pengawasan terhadap anak sudah terlaksana tetapi belum sepenuhnya berjalan dengan baik. Kendala/hambatan yang dihadapi orangtua yaitu kurangnya pengetahuan orangtua tentang ilmu agama dan orangtua sibuk mencari nafkah sehingga kurangnya waktu bersama anak. Usaha yang dilakukan dalam meningkatkan pendidikan agama anak adalah dengan membiasakan anak melakukan hal-hal baik dan memberikan keteladanan yang baik pada anak.