Pengaruh inflasi dan nilai tukar terhadap dana pihak ketiga pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia tahun 2008-2017

Main Author: Harahap, Marwani
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/2470/1/15%20401%2000231.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/2470/
Daftar Isi:
  • Dana Pihak Ketiga pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia tahun 2008-2017 selalu mengalami kenaikan. Kenaikan Dana Pihak Ketiga diikuti dengan inflasi yang mengalami fluktuasi dan tidak diikuti dengan penurunan nilai tukar rupiah terhadap dollar. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah Inflasi dan Nilai Tukar berpengaruh secara simultan terhadap Dana Pihak Ketiga pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia tahun 2008-2017”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Inflasi dan Nilai Tukar secara simultan terhadap Dana Pihak Ketiga pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia tahun 2008-2017. Teori yang digunakan dalam penelitian ini berkaitan dengan bidang ilmu perbankan syariah dan ekonomi makro. Sehubungan dengan itu, pendekatan yang dilakukan berdasarkan teori-teori yang berkaitan dengan inflasi, nilai tukar, dan dana pihak ketiga. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, sumber data adalah data sekunder dengan bentuk time series sebanyak 120 sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi pada laporan statistik perbankan syariah melalui situs resmi Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan, yaitu www.bi.go.id dan www.ojk.go.id. dan kepustakaan. Teknik analisis data dengan analisis deskriptif, uji normalitas, uji linearitas, uji asumsi klasik, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi, uji regresi linear berganda, uji t dan uji F, koefisien determinasi. Proses pengolahan data menggunakan program komputer Econometric Views (EViews 7). Hasil dari penelitian ini secara parsial (uji t) menyatakan bahwa variabel inflasi memiliki -thitung < ttabel (-6,492962 < 1,98045), artinya variabel inflasi tidak berpengaruh terhadap dana pihak ketiga. Variabel nilai tukar memiliki thitung > ttabel (12,88188 > 1,98045), artinya variabel nilai tukar berpengaruh terhadap dana pihak ketiga. Hasil penelitian secara simultan (uji F) menyatakan bahwa inflasi dan nilai tukar memiliki Fhitung > Ftabel (98,37075 > 3,07) artinya variabel inflasi dan nilai tukar secara simultan berpengaruh terhadap dana pihak ketiga. Adapun R-Square sebesar 0,6414 (64,14 persen) yang berarti bahwa dana pihak ketiga dapat dijelaskan oleh inflasi dan nilai tukar sebesar 64,14 persen. Sedangkan sisanya 35,86 persen lagi dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini.