Penanganan pembiayaan bermasalah pada Bank Syariah Mandiri KCP Panyabungan

Main Author: Nasution, Mirna
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/2457/1/15%20401%2000230.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/2457/
Daftar Isi:
  • Penanganan pembiayaan bermasalah pada Bank Syariah Mandiri KCP Panyabungan. Penelitian ini dilatarbelakangi meningkatnya pembiayaan bermasalah yang sangat signifikan, peningkatan pembiayaan bermasalah dapat mempengaruhi pendapatan bank, dari hal iitu dibutuhkan penanganan untuk mengatasi pembiayaan tersebut. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Bagaimana penanganan pembiayaan bermasalah yang dilakukan oleh Bank Syariah Mandiri KCP Panyabungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui penanganan pembiayaan bermasalah pada Bank Syariah Mandiri KCP Panyabungan. Pembahasan dalam penelitian ini berkaitan dengan ilmu perbankan syariah yang membahas tentang penyebab pembiayaan bermasalah. Metode penelitian yang dilakukan adalah kualitatif deskriftif, yaitu metode yang digunakan untuk memamahami tentang apa yang dilakukan oleh subjek penelitian dan bagaimana penanganan pembiayaan bermasalah pada Bank Syariah Mandiri KCP Panyabungan, sedangkan teknik pengumpalan datanya dengan cara wawancara, obsevasi, dokumentasi dan informan penelitian ini adalah pimpinan dan karyawan pada Bank Syariah Mandiri KCP Panyabungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bank Syariah Mandiri KCP Panyabungan mengalami peningkatan pembiayaan bermasalah yang signifikan dari tahun ke tahun yang disebabkan oleh faktor-faktor yang berasal dari nasabah yaitu adanya itikad yang tidak baik dari nasabah, omset usaha menurun dan musibah yang dialami nasabah seperti kebakaran, kebanjiran dan sebagainya. penanganan yang dilakukan untuk menyelesaikan pembiayaan bermasah yaitu dapat disimpulkan bahwa penanganannya dilakukan dengan penyelesaian On the sport, penyelesaian melalui penagihan, penyelesaian melaui surat peringatan dan penyelesaian melalui restrukturisasi.