Penerapan retorika da’i dalam berdakwah di Desa Hutapuli Kecamatan Siabu Kabupaten Mandailing Natal

Main Author: Akhmadi, Ali
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/1780/1/13%20110%200001.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/1780/
Daftar Isi:
  • Fokus penelitian ini adalah Penerapan Retorika Da’i dalam Berdakwah di Desa Hutapuli Kecamatan Siabu Kabupaten Mandailing Natal. Berdasarkan fokus yang dimaksud, maka rumusan masalah penelitian ini sebagai berikut:(1) Bagaimanakah Penerapan Retorika Da’i dalam Berdakwah di Desa Hutapuli Kecamatan Siabu Kabupaten Mnadailing Natal. (2) Apa saja kendala yang dihadapi para Da’i dalam menerapan Retorika Da’i dalam Berdakwah di Desa Hutapuli Kecamatan Siabu Kabupaten Mnadailing Natal. (3) Bagaimana solusi yang dialakukan para Da’i dalam menerapkan Retorika berdakwah di Desa Hutapuli Kecamatan Siabu Kabupaten Mandailing Natal. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui Bagaimanakah Penerapan Retorika Da’i dalam Berdakwah di Desa Hutapuli Kecamatan Siabu Kabupaten Mnadailing Natal. (2) untuk mengetahui Apa saja kendala yang dihadapi para Da’i dalam menerapan Retorika Da’i dalam Berdakwah di Desa Hutapuli Kecamatan Siabu Kabupaten Mnadailing Natal, dan (3) untuk mengetahui solusi yang dialakukan para Da’i dalam menerapkan Retorika berdakwah di Desa Hutapuli Kecamatan Siabu Kabupaten Mandailing Natal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Analisa datanya menggunakan model Miles dan Huberman, sementara metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Sumber data diambil dari 5 orang Da’i, Jamaah Pengajian di Desa Hutapuli, dan Tokoh Masyarakat. Setelah penelitian ini selesai dilakukan, penelitian menyimpulkan sebagai berikut: Secara umum penerapan retorika Da’i dalam berdakwah di desa Hutapuli ini dapat dilaksanakan secara baik dan dapat dipahami oleh para mad’unya. Penerapan retorika para da’i Hutapuli cukup efektif kemudian dari segi prakteknya para da’i Hutapuli cukup memahami retorika dakwah yang baik, selain itu juga da’i menguasai materi dengan baik, pengetahuan bahasa serta pengalaman berdakwah di desa-desa lainnya. Dakwah yang disampaikan oleh para da’i Hutapuli sampaikan bersifat, kisah-kisah, nasehat-nasehat, dan hukum-hukum islam, dan pada umumnya berkaitan dengan masalah-masalah yang lagi dihadapi oleh mad’u pada umumnya. Kemudian dalam penyampaian pesan dakwahnya itu para da’i hutapuli juga sering menggunakan humor, akan tetapi tidak keluar dari inti pembahasan materi ceramahnya.