Pembelajaran tasawuf pada pondok Pesantren Darul Ulum Muara Mais Jambur

Main Author: Aisyah, Siti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/1556/1/10%20310%200197.pdf
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/1556/
Daftar Isi:
  • Dalam penelitian ini permasalahan yang ditemui adalah bahwa di Pondok Pesantren Darul Ulum Muara Mais Jambur hanya memakai satu kitab pegangan yaitu kitab Minhajul Abidin dari kelas V sampai kelas VII. Kemudian pengajaran ilmu tasawuf di pesantren ini dilakukan sama dengan sistem pengajaran ilmu-ilmu lain seperti Tafsir, Al- Qur’an, Nahu, Pikih, Shorof dan lain-lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengajaran ilmu tasawuf pada Pondok Pesantren Darul Ulum Muara Mais Jambur dan mengetahui sikap santri mengikuti pengajaran ilmu tasawuf serta mengetahui manfaat pengajaran ilmu tasawuf di Pondok Pesantren Darul Ulum Muara Mais Jambur Kecamatan Tambangan terhadap keagamaan para santri dan alumninya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif bertujuan untuk melihat pengajaran ilmu tasawuf di Pondok Pesantren Darul Ulum Muara Mais Jambur Kecamatan Tambangan sebagai salah satu lembaga pendidikan formal keagamaan yang bertujuan mencetak kader-kader ulama yang benar-benar bertakwa kepada Allah swt serta untuk menjadikan santri dan santriwati sebagai anak yang saleh dan saleha yang berguna bagi masyarakat. Adapun instrument pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan interview informan penelitian ini adalah para guru dan sebagian muridnya yang dipandang dapat memberikan informasi dan penjelasan. Pengajaran ilmu tasawuf yang diajarkan pada pondok pesantren dilakukan dengan dua model yaitu secara kurikuler dan ekstrakurikuler materi yang diberikan kepada santri adalah kitab Minhajul Abidin karangan Imam Al-Ghazali, kitab ini merupakan satu-satunya sumber ilmu tasawuf di pesantren tersebut sehingga mulai kelas V sampai kelas VII dipelajari. Secara kurikuler pelaksanaan pengajaran dilakukan sesuai kurikulum yang telah disusun dan ditetapkan oleh Pondok Pesantren Darul Ulum Muaramais Jambur. Secara ekstrakurikuler pelaksanaan pembelajaran ilmu tasawuf lebih condong pada pengamalan teori dan konsep yang dipelajari dari inti sari kitab Minhajul Abidin dan ditambah dengan zikir dan doa yang diajarkan oleh guru ilmu tasawuf secara langsung. Adapun sikap santri dan santriyah dalam mengikuti pembelajaran ilmu tasawuf ada dua respon yaitu menggapainya dengan baik dan biasa-biasa saja, manfaat ilmu tasawuf dari hasil wawancara dengan para santri dan santriyah adalah sebagai usaha untuk melawan pengaruh godaan syetan yg menyesatkan manusia.