Telaah Hadis Tarbawy Bi Al-Maudhu’i tentang cakupan pemaknaan kebersihan fisik dan psikis dalam berwudhu
Main Author: | Jufri, Muhammad |
---|---|
Format: | Journal PeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Prodi PAI STAI DDI Sidenreng Rappang
, 2018
|
Online Access: |
http://repository.iainpare.ac.id/558/1/Jufri_Almumtaz.pdf http://repository.iainpare.ac.id/558/ |
ctrlnum |
558 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.iainpare.ac.id/558/</relation><title>Telaah Hadis Tarbawy Bi Al-Maudhu’i tentang cakupan pemaknaan kebersihan fisik dan psikis dalam berwudhu</title><creator>Jufri, Muhammad</creator><description>INDONESIA :

Penelitian tahqiq al-hadis tidak dapat dipisahkan dari esensi ajaran agama Islam secara totalitas. Kesempurnaan aktivitas ibadah ritual hanya dapat terwujud apabila terdapat upaya integralisasi disiplin ilmu hadis yang berdampak pada implementasi cakupan dan pemaknaan sebuah term tertentu sebagai ovjek kajian kehadisan. Oleh sebab itu, aspek telaahaan hadis yang berdimensi nila-nilai kependidikan dengan menampilkan tema-tema tertentu sudah menjadi kemestian, baik dari sisi konsep pemaknaan maupun dalam tataran metodologisnya. Berdasarkan naqd al-sanad, seluruh jalur periwayat hadis, khususnya sanad dan periwayatan yang diteliti berstatus shahih, meskipun terdapat jalur yang berstatus hasan, namun tidak memberikan pengaruh kaulitas keshahihan hadis yang diteliti, sehingga dapat dijadikan hujjah. Dari sisi naqd al-matan yang telah dipersyaratkan oleh para kritikus hadis, utamanya dengan menyandingkan objek kajian hadis, tidak satupun criteria yang menggugurkan atau melemahkan kualitas hadis yang dijadikan tema kajian penelitian. Ajaran Islam yang paripurna menempatkan masalah kebersihan fisik dan psikis sebagai esensi utama dalam kesempurnaan ritual ibadah, utamanya dalam pelaksanaan wudhu. Sebelum melaksanakan shalat dan aktifitas ibadah lainnya. Kebersihan lahiriyah tidak dapat dipisahkan dengan kebersihan bathiniyah sebagai integralisasi dari aktifitas kesempurnaan ajaran untuk beribadah,. Melaksanakan aktifitas kebersihan fisik dan psikis dalam berwudhu secara sempurna dan hati-hati bertujuan agar keimanan dan derajat kemanusiaan makin mulia di sisi Allah SWT.</description><publisher>Prodi PAI STAI DDI Sidenreng Rappang</publisher><date>2018</date><type>Journal:Journal</type><type>PeerReview:PeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>ind</language><rights>cc_by_nc_nd</rights><identifier>http://repository.iainpare.ac.id/558/1/Jufri_Almumtaz.pdf</identifier><identifier> Jufri, Muhammad (2018) Telaah Hadis Tarbawy Bi Al-Maudhu’i tentang cakupan pemaknaan kebersihan fisik dan psikis dalam berwudhu. Al Mumtaz, 1 (1). pp. 97-136. ISSN 2623-241 </identifier><recordID>558</recordID></dc>
|
language |
ind |
format |
Journal:Journal Journal PeerReview:PeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Jufri, Muhammad |
title |
Telaah Hadis Tarbawy Bi Al-Maudhu’i tentang cakupan pemaknaan kebersihan fisik dan psikis dalam berwudhu |
publisher |
Prodi PAI STAI DDI Sidenreng Rappang |
publishDate |
2018 |
url |
http://repository.iainpare.ac.id/558/1/Jufri_Almumtaz.pdf http://repository.iainpare.ac.id/558/ |
contents |
INDONESIA :
Penelitian tahqiq al-hadis tidak dapat dipisahkan dari esensi ajaran agama Islam secara totalitas. Kesempurnaan aktivitas ibadah ritual hanya dapat terwujud apabila terdapat upaya integralisasi disiplin ilmu hadis yang berdampak pada implementasi cakupan dan pemaknaan sebuah term tertentu sebagai ovjek kajian kehadisan. Oleh sebab itu, aspek telaahaan hadis yang berdimensi nila-nilai kependidikan dengan menampilkan tema-tema tertentu sudah menjadi kemestian, baik dari sisi konsep pemaknaan maupun dalam tataran metodologisnya. Berdasarkan naqd al-sanad, seluruh jalur periwayat hadis, khususnya sanad dan periwayatan yang diteliti berstatus shahih, meskipun terdapat jalur yang berstatus hasan, namun tidak memberikan pengaruh kaulitas keshahihan hadis yang diteliti, sehingga dapat dijadikan hujjah. Dari sisi naqd al-matan yang telah dipersyaratkan oleh para kritikus hadis, utamanya dengan menyandingkan objek kajian hadis, tidak satupun criteria yang menggugurkan atau melemahkan kualitas hadis yang dijadikan tema kajian penelitian. Ajaran Islam yang paripurna menempatkan masalah kebersihan fisik dan psikis sebagai esensi utama dalam kesempurnaan ritual ibadah, utamanya dalam pelaksanaan wudhu. Sebelum melaksanakan shalat dan aktifitas ibadah lainnya. Kebersihan lahiriyah tidak dapat dipisahkan dengan kebersihan bathiniyah sebagai integralisasi dari aktifitas kesempurnaan ajaran untuk beribadah,. Melaksanakan aktifitas kebersihan fisik dan psikis dalam berwudhu secara sempurna dan hati-hati bertujuan agar keimanan dan derajat kemanusiaan makin mulia di sisi Allah SWT. |
id |
IOS14680.558 |
institution |
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PAREPARE |
institution_id |
5252 |
institution_type |
library:university library |
library |
PERPUSTAKAAN IAIN PAREPARE |
library_id |
4007 |
collection |
REPOSITORY IAIN PAREPARE |
repository_id |
14680 |
subject_area |
Education and Related Topics/Pendidikan, Penelitian dan Topik Terkait tentang Perpustakaan Ekonomi Islam, Sistem Ekonomi Islam Law and Bases of Morality/Hukum dan Moral Dasar Communication Psychology/Psikologi Komunikasi |
city |
KOTA PARE PARE |
province |
SULAWESI SELATAN |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS14680 |
first_indexed |
2020-11-06T14:32:12Z |
last_indexed |
2020-11-06T14:32:12Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1686914003500007424 |
score |
17.538404 |