Pengaruh orang tua tunggal terhadap pembentukan sikap anak di Desa Bone-Bone Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang
Main Author: | Pahira, Pahira |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Online Access: |
http://repository.iainpare.ac.id/504/1/13.3200.006.pdf http://repository.iainpare.ac.id/504/ |
Daftar Isi:
- INDONESIA : Disetiap kehidupan seseorang akan selalu berhubungan dengan keluarga. Keluarga merupakan kelompok yang mengidentifikasikan diri dari anggotanya terdiri dari dua individu atau lebih, baik itu hubungan darah atau secara hukum, tetapi berfungsi sedemikian rupa sehingga mereka menganggap diri mereka sebagai keluarga. Lain halnya dengan keluarga orang tua tunggal (single parent) yang mana hanya ada satu orang tua, baik itu ayah maupun ibu saja. Pola pengasuhan dalam keluarga yang diterapkan oleh orang tua dalam mendidik anak ada beberapa cara: pola asuh otoriter, pola asuh ototritatif, pola asuh demokratis, dan pola asuh tidak peduli. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Orang Tua Tunggal Terhadap Pembentukan Sikap Anak di Desa Bone-Bone Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang. Penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif yang mengkaji hubungan dua variabel. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 28 orang dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah membuat tabel penolong, analisis regresi sederhana, mencari nilai Syx, regresi b (Sb) dan menentukan nilai uji T. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) pengasuhan orang tua tunggal berada pada kategori cukup baik yaitu : skor rata-rata 36 yang terletak pada interval/kualifikasi 39-35 dibuktikan dengan menganalisis hasil angket dari 28 responden yaitu nilai range variabel X dibagi dengan jumlah kelas variabel X. (2) pembentukan sikap anak di Desa Bone-Bone Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang berada pada kategori cukup baik yaitu : skor rata-rata 45 yang terletak pada interval/kualifikasi 48-45 yang dibuktikan dengan menganalisis angket dari 28 responden yaitu nilai range variabel Y dibagi dengan jumlah kelas variabel Y. Jika nilai variabel X semakin tinggi maka nilai variabel Y juga akan semakin tinggi. Pola pengasuhan yang dominan dalam penelitian ini yaitu pola asuh otoritatif dimana pengasuhan ini tinggi tuntutan dan penerimaannya juga tinggi. (3) Teori Operant Conditioning dan Social Learning sangat efektif dalam pembentukan sikap anak. Dimana teori ini berdasarkan pembiasaan dan peniruan dari lingkungannya. Adapun hasil analisis pada pengujian statistik regresi sederhana, yaitu uji t, diperoleh hasil uji hipotesis bahwa bahwa thitung (t0) > dari 15,33 t tabel yakni 2,05. (15,33 > 2,05 ). Jadi, H_odi tolak dan H_adi terima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh orang tua tunggal terhadap pembentukan sikap anak di Desa Bone-Bone Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang.